MOTOR Plus-online.com - Balap MotoGP kian menarik bukan hanya persaingan para pembalapnya.
Beberapa regulasi yang dibuat juga memunculkan polemik.
Seperti tim Ducati yang tengah harap-harap cemas soal peraturan baru.
(BACA JUGA: Jarang yang Tahu, Ternyata Ada Pelat Nomor Kendaraan 'Kebal' Polisi di Jalan Raya)
Pabrikan asal Italia ini sebelumnya merasa seperti ditusuk dari depan ketika aturan winglet akhirnya dilarang di musim 2017.
Meskipun akhirnya menemukan alternatif pengganti winglet yakni dengan aero package atau aero fairing, nasib komponen itu masih terombang-ambing.
Tetap jadi pro dan kontra soal aero fairing yang dipakai di musim 2017 hingga awal 2018 ini.
(BACA JUGA: Viral! Detik-detik Oknum Anggota TNI Halangi Ambulance, Ditegur Bikers Malah Lakukan Ini)
Terlebih lagi dengan begitu banyaknya bentuk yang berbeda tiap tim, regulasi aero fairing dirasa masih sangat kurang.
Setelah pelarangan winglet di musim 2017 lalu, sepertinya Ducati akan kembali mendapat tusukan kedua.
Sebuah pertemuan yang digelar oleh Motorcycle Sport Manufacturers Association (MSMA) di Argentina kemarin menjadi pertanda dibungkamnya Ducati.
(BACA JUGA: All New Honda Vario 150 Resmi Meluncur, Ini 6 Fitur Baru yang Bikin Melongo)
Persoalannya, berdasarkan pemberitaan Speedweek.com, KTM membuat usulan mengenai pembekuan pengembangan aerodinamika.
Tak hanya itu, KTM menyarankan untuk mundur selangkah dengan membersihkan semua winglet dan berbagai macam panel aerodinamika lain.
Lebih buruknya lagi bagi Ducati, banyak pabrikan lain tidak terlalu keberatan dengan hal ini.
Honda dan Suzuki setuju dengan usulan tersebut, sementara Aprilia dan Yamaha masih berada di pihak netral.
(BACA JUGA: Bukan Cuma Luncurkan All New Honda Vario, Tampilan Baru Supra X 125 FI Makin Mewah)
Akan tetapi, keputusan MSMA harus bulat, jadi usulan itu belum disetujui dan masih akan kembali dibahas di Texas, Amerika Serikat.
Bila benar terjadi, nasib Ducati bisa kacau nih.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR