MOTOR Plus-online.com - Sok memiliki peran penting sebagai peredam kejut, sehingga motor stabil dan nyaman dikendarai.
Rancangan sasis bagus juga perlu didukung oleh sok yang mampu meredam guncangan secara maksimal.
Bentuk dan ukuran sok belakang pada setiap jenis motor berbeda-beda.
Ada yang berukuran panjang atau pendek disesuaikan dengan bobot motornya.
(BACA JUGA: Penumpang Siap-siap Terlantar, Senin Besok Driver Ojol Stop Beroperasi, Ini Sebabnya)
Salah satu masalah yang bisa menimpa sok belakang adalah shock miring.
Miring yang dimaksud, antara as sok dengan per (outer spring) posisinya tidak center.
Hal ini menyebabkan per sok miring dan bergesekan dengan as.
Selain mengganggu secara estetika, apakah ada efek lain sok belakang miring?
(BACA JUGA: Sokbreker All New Honda PCX150 Miring Bikin Geger, AHM Malah Bilang Begini)
Dijelaskan Benny Rachmawan, Product Development Mitra 2000, distributor suspensi YSS, efek sok belakang miring akan membuat keseimbangan terganggu.
"Motor jadi kurang stabil, karena sok tidak bisa meredam guncangan secara maksimal," kata Benny saat dihubungi GridOto.com (20/4).
Kondisi sok yang miring juga bisa menyebabkan usia pakai shock jadi lebih cepat.
"Iya sok belakang yang miring tentunya akan lebih cepat merusak seal, akibatnya akan terjadi kebocoran oli shock," pungkas Benny.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR