"Asal bapak tau aja ya pak, kita bayar rumah di sini itu termasuk akses jalan rayanya," tutur seorang warga.
Pengemudi ojek pangkalan menuturkan bahwa soal pemberhentian transportasi online memang sudah menjadi peraturan.
"Memang aturannya g*** (transportasi online) cuma bisa di sini. Ini aturan belum lama. Baru beberapa hari ini," jelas seorang pria berkumis.
Seorang emak-emak menuturkan bahwa aksi tersebut sangat tidak toleransi.
Anaknya yang sakit juga dipaksa turun di depan gang karena menggunakan ojol.
(BACA JUGA : Ini Sih Kebangetan.. Mesin Supercar Dijadiin Motor, Kelihatannya Kayak Mesin Dikasih Ban!)
Karena tidak membawa uang, alhasil sang anakpun berjalan kaki hingga rumahnya.
"Maaf ya anak saya bilangnya diberhentiin sama ojek di sini. Anak saya tidak punya uang, dia lagi sakit lho," tuturnya.
Warga mempermasalahkan fungsi jalanan tersebut yang dibangun memang untuk akses umum, khususnya warga sekitar.
Mereka tidak terima jika ojek pangkalan membuat peraturan yang merugikan warga sekitar.
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
