MOTOR Plus-online.com - Sudah dari beberapa waktu lalu heboh kabar kalau sokbreker belakang All New Honda PCX 150 bengkok.
Kondisi itu membuat calon pembeli matik bongsor baru AHM jadi ragu.
Ada yang takut kalau hal tersebut dapat menimbulkan efek negatif dari kendala yang dialami pada sok belakang ini.
Apalagi, motor ini terhitung baru dan jadi salah satu produk andalan dari PT Astra Honda Motor.
(BACA JUGA: Pantas Kesal Sahabatnya Diserang, Lihat Nih Video Kebaikan Uccio ke Rossi)
Seorang ahli sokbreker kenalan rekan dari redaksi yang dapat dipercaya, memberikan komentar mengenai kasus ini.
Menurutnya, sebenarnya tidak semua sokbreker bengkok harus diwaspadai dan dapat memiliki efek negatif.
Ada batas-batas sok bengkok aman atau tidak untuk digunakan.
"Kalau dilihat sok di All New PCX memang berbeda dengan sok di motor lain.
(BACA JUGA: Valentino Rossi Gagal Podium di MotoGP Amerika, Bos Yamaha Langsung Ngomong Begini...)
Jika dilihat teliti sok itu punya 3 kerenggangan berbeda.
Motor lain rata-rata cuma punya 2 kerenggangan berbeda saja," ucapnya.
"Nah, perpindahan kerenggangan ini yang bikin per sokbreker terlihat bengkok," tambahnya.
Perbedaan kerenggangan pada per sok sendiri berfungsi agar sok bisa meredam guncangan yang bervariasi.
(BACA JUGA: Yes..! Honda Monkey Resmi Dijual Lagi, Tampilannya Keren Boskuh)
Beda dengan sok khusus seperti balap yang umumnya jarak antara ulir dari atas sampai bawah sama.
"Kalau cuma bengkok pernya saja tidak masalah pada fungsi.
Cuma tidak enak saja dilihatnya," papar sang ahli sok.
Namun, masih menurut dia ada juga beberapa kondisi yang bikin sok bengkok akan kurang nyaman atau aman digunakan.
(BACA JUGA: Ngeles Lagi, Bukan Soal Ban Ini Alasan Valentino Rossi Tampil Buruk di MotoGP Amerika)
"Kalau pernya sampai menyentuh pelindung plastik yang ada di dalam ulir sok itu sudah terlalu parah.
Lebih baik diganti saja," sarannya.
Nah, buat yang mengalami masalah pada sok belakang motornya bisa perhatikan hal itu.
Pastikan bagian per sok yang bengkok tidak menyentuh komponen yang berada di dalamnya.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR