MOTOR Plus-online.com – Ada yang bilang dorong motor matic saat keadaan mati atau mogok bisa merusak gardan dan sistem penggeraknya.
Benar enggak tuh? Atau hanya mitos aja?
Biar enggak penasaran langsung saja ditanyakan kepada ahlinya. Bagaimana komentarnya?
“Sangat enggak masalah (mendorong motor matik saat mogok),” buka Ribut Wahyudi, Kepala Mekanik Honda Bintang Motor, Cinere, Depok kepada GridOto.com beberapa waktu lalu.
(BACA JUGA: Kocak.. Sindir Valentino Rossi? Andrea Iannone Tunjuk Marc Marquez Saat Diwawancara)
Alasannya, kondisi mesin yang sudah mati membuat sistem penggerak tidak lagi terkoneksi dengan mesin, artinya mesin aman untuk didorong.
“Ketika didorong, komponen yang bekerja hanya transmisi dan roda saja. Jadi, tidak berkaitan dengan mesin,” terang Ribut.
Selain itu pada bagian gardan belakang, tidak ada masalah saat didorong dalam kondisi mesin mati.
Transmisi sudah dilumasi oli, begitu juga dengan gardan, sehingga saat bergerak dalam kondisi mesin mati, pelumas akan tetap bekerja.
(BACA JUGA: Konvoi Kelulusan Berujung Petaka, Siswa SMA Banyak Meregang Nyawa Akibat Kecelakaan)
"Transmisi dan gardan termasuk as roda sudah ada pelumas tidak usah khawatir rusak saat didorong ketika mesin motor mogok. Bukan berarti mentang-mentang matik, tidak boleh didorong, ini beda dengan mobil matik yang memang tidak boleh sembarang diderek atau dorong," tambah Agus Nugroho, Kepala Teknisi AHASS Palmerah Barat.
Nah, ternyata itu hanya mitos belaka ya, sob.
Motor matik tetap aman distut atau didorong dalam keadaan mogok atau mati.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR