MOTOR Plus-online.com - Namanya udah hobby dan cinta, segala macam pasti dilakukan biar hasratnya tercapai.
Terlihat jelas dari Honda Astrea Grand yang tampil kinclong berkat restorasi berikut.
Astrea Grand merah marun lansiran 1992 milik pria asal Bandung Decky Sastra ini memang terbilang istimewa.
Pasalnya, warna merah marun yang melekat pada Astrea Grand tersebut merupakan warna yang langka.
(BACA JUGA: Pemerintah Mulai Larang Warga Membuat Polisi Tidur, Dendanya Mencapai Puluhan Juta)
Saat ditanya melalui akun Instagramnya @Deckysastra, pria tersebut pun membagikan ceritanya.
"Astrea Grand ini direstorasi, sebagian partnya beli yang baru (new old stock)," kata pria yang beralamat di Jl. Rereng Adumanis, Sukaluyu, Cibeunying Kaler, Bandung, Jawa Barat tersebut.
Decky sendiri mengatakan bahwa restorasi Astrea Grand merah marun miliknya dilakukan di bengkel RGBGT Restoration.
Untuk merestorasi Astrea Grand miliknya, Decky harus mengeluarkan dana kurang lebih Rp 18 juta sob.
(BACA JUGA: Pembalap Ini Kalah Gara-gara Penonton di Sirkuit Jerez, Kejadiannya Serem)
"95% Astrea Grand ini ori, sampai ke baut-bautnya juga," sambung pria Bandung tersebut.
Decky menambahkan bahwa bagian 5% yang bukan ori hanya lampu, bohlam, dan karet-karet.
Untuk mendapatkan part ori tersebut bukanlah perkara mudah sob.
"Cari part orisinilnya susah, bahkan ada beberapa part yang setengah mati carinya," kata Decky kepada tim GridOto.com siang itu.
(BACA JUGA: Enggak Sesuai Harapan, Andrea Dovizioso Jawab Ajakan Marquez Gabung ke Repsol Honda)
Tak hanya itu, Decky mengaku bahwa harga part-part tersebut juga sudah mulai mahal.
"Part yang paling sulit dicari dan paling mahal itu body set sama striping edisi merah marun," ungkapnya.
Part Astrea Grand sendiri sampai dicari ke luar kota lho sob, beberapa diantaranya kota Solo dan Medan.
"Beberapa partnya ada yang beli online sama ada juga yang beli langsung. Ada juga part yang nyarinya sampai ke Malaysia," tutup Decky siang itu.
Buat kamu yang penasaran detailnya, cek aja foto-fotonya di bawah ini sob.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR