MOTOR Plus-online.com - Sejak bergabung bersama Ducati, Jorge Lorenzo belum menampilkan performa bagus.
Malah Lorenzo beberapa kali tampil buruk dan berimbas pada masa depannya di tim asal Italia itu.
Tapi pandangan berbeda dilontarkan Legenda MotoGP Kevin Schwantz (legenda Suzuki).
Schwantz memiliki keyakinan jika Jorge Lorenzo telah memecahkan masalahnya.
(BACA JUGA: Makin Panas! Cal Cructhlow: Marquez Enggak Bakal Jadi Pembalap Hebat Kalau Pakai Motor Saya)
Saat balapan GP Spanyol, Minggu (6/5/2018), Jorge Lorenzo mampu memimpin balapan beberapa lap, sebelum akhirnya disalip Marc Marquez (Repsol Honda).
Saat hari ulang tahunnya, Jorge Lorenzo mendapatkan kado motor baru yang diklaim sesuai dengan harapannya.
Melihat performa yang ditunjukkan Lorenzo saat balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol, Kevin Schwantz menyebut pebalap Spanyol itu telah menemukan solusi dari masalahnya.
"Kami melihat di Jerez bahwa Lorenzo tampaknya telah memecahkan masalahnya.
(BACA JUGA: Sadis! Video Balap Yamaha MT09 Lawan Honda CB1000, Awalnya Bengis MT09 Akhirnya Pecundangi Lawan)
Bagi Lorenzo, itu adalah pertarungan untuk tempat kedua, itu hanya sebuah pekerjaan yang sedang berjalan," kata Kevin Schwantz dikutip Corsedimoto.
Legenda asal Amerika Serikat itu menambahkan bahwa Lorenzo sudah semestinya mendapatkan waktu lebih untuk membuktikan diri.
"Ducati adalah sesuatu yang sangat berbeda dari Yamaha yang pernah dia gunakan.
Valentino Rossi tidak pernah memahaminya."
(BACA JUGA: Gara-gara Podium, Nasib Andrea Iannone Bakal Seperti Ini di Tim Suzuki Ecstar)
"Mungkin kita harus memberi Lorenzo sedikit waktu ekstra dan membuatnya membalap lebih banyak," ujar Schwantz.
Nahas, performa impresif Lorenzo di Jerez gagal membuahkan hasil karena pebalap Spanyol itu gagal finis.
Seperti diketahui, Lorenzo terlibat insiden dengan Andrea Dovizioso dan Dani Pedrosa saat di tikungan 6 pada lap ke-18.
Wah jadi menurut Kevin Schwantz, Lorenzo bisa sukses bersama Ducati asalkan diberikan waktu lebih lama lagi...
Source | : | bolasport.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR