MOTOR Plus-online.com - Rem cakram motor matic lebih rawan blong dibandingkan motor bertransmisi manual.
Maklum, motor matic tidak memiliki bantuan engine brake saat proses deselerasi.
Makanya, terkadang rem menjadi digunakan berlebihan yang berakibat bisa blong mendadak ketika digunakan.
Dijelaskan Muhamad Jaji, Service Advisor Yamaha Harapan Motor, Pancoranmas, Depok, salah satu penyebabnya karena kondisi rem yang terlalu panas.
(BACA JUGA : Bahaya Pencet Rem Depan Saat Nikung, Video Biker Ini Jadi Buktinya)
“Rem yang terlalu dipaksakan kinerjanya akan terjadi panas. Jika panas, seal yang berada di dalam kaliper akan memuai dan membuat piston kaliper menjadi macet, enggak mau menekan kampas,” kata Jaji saat disambangi GridOto.com beberapa waktu lalu.
Lebih lanjut, Jaji mengatakan kondisi rem yang panas juga bisa menggangu kinerja dari piringan cakram atau disc brake.
“Piringan cakram yang terlalu panas akan memuai dan membuat permukaan menjadi licin, kampas rem tentunya tidak bisa mencengkeramnya,” jelas Jaji.
Nah, panas juga berpengaruh pada kondisi minyak rem di sistem hidrolik.
(BACA JUGA : SIM Kalian Habis Saat Cuti Lebaran? Baca Pengumuman Ini Biar Enggak Terlambat dan Harus Bikin Baru)
Panas yang kelewat tinggi bisa bikin minyak rem sampai ke suhu didih.
Kalau sampai suhu didih akan memunculkan gelembung yang menjadi angin palsu di dalam sistem hidrolik.
Angin palsu itu yang bikin rem menjadi blong.
Panas berlebih pada rem sendiri biasanya terjadi karena hal sepele.
Umumnya panas muncul akibat tanpa disengaja bikers terus menekan sistem rem cakram sepanjang perjalanan.
Makanya, pastikan sistem rem anda bebas ketika tidak digunakan.
| Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
| Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR