MOTOR Plus-online.com - Serangan teroris di Surabaya belum selesai.
Pagi tadi (14/5/2018) kembali terjadi aksi bom bunuh diri menggunakan motor di Mapolrestabes Surabaya.
Setelah melakukan identifikasi, Polisi akhirnya mengetahui identitas kelima pelaku.
Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Machfud Arifin menyatakan kalau pelaku itu berasal dari satu keluarga.
(BACA JUGA : Kabar Terakhir Kondisi Bocah yang Dibonceng Motor Pelaku Bom Mapolresta Surabaya)
Terdiri dari bapak, ibu dan ketiga anaknya yang beraksi menggunakan dua unit motor.
Empat dari lima pelaku dinyatakan meninggal di tempat ketika melakukan aksi.
Sedangkan satu yakni Ais yang berusia delapan tahun selamat dan telah dibawa ke rumah sakit.
"Satu yang kecil terlempar dan selamat. Sekarang dirawat di RS Bhayangkara," ucap Machfud dalam keterangan pers di Mapolda Jawa Timur yang dikutip dari Kompas.com.
(BACA JUGA : Misterius... Juru Parkir yang Menghalau Mobil Pembawa Bom Surabaya Enggak Jelas Keberadaannya )
Sebelumnya dalam aksi ledakan bom di tiga gereja berbeda, Minggu (13/5/2018) aksi juga dilakukan oleh satu keluarga.
Satu keluarga yang terdiri dari 6 orang ini berpisah ke tiga lokasi gereja berbeda dan meledakan diri.
Tidak ada yang selamat dari keluarga pelaku bom bunuh diri ditiga gereja di Surabaya.
Semoga tidak ada aksi susulan seperti itu lagi.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR