MOTOR Plus-online.com - Di Medan, seorang driver ojek online (ojol) diringkus tim Densus 88 karena diduga teroris.
Belum usai kehebohan driver ojol terduga teroris di Medan, seorang driver ojol di Palembang juga ditangkap.
Polisi dari Polda Sumsel mengamankan seorang driver ojol.
Penangkapan di Jalan Demang Lebar Daun, Rabu (16/5) pukul 09.45 WIB, beberapa personel Brimob Polda Sumsel meringkus seorang driver ojol.
(BACA JUGA: Sang Ayah Ungkap Fakta Tak Terduga saat Polisi Geledah Rumah Driver Ojol Diduga Teroris)
Pria yang diamankan bernama Tarmizi (39), warga Jl Dwikora II, Kecamatan Ilir Barat I.
Penangkapan driver ojol bermula saat sejumlah anggota patroli Brimob Polda Sumsel
sedang berada di SPBU itu, antre isi BBM.
Tiba-tiba Tarmizi mengeluarkan ponsel dan memfoto para anggota yang mengenakan seragam lengkap, wajah ditutup, dan bawa senjata laras panjang.
Tarmizi yang terus memfoto mengundang kecurigaan anggota.
(BACA JUGA: Ini Profil Driver Ojek Online Yang di Tangkap Densus 88 Diduga Teroris)
Tarmizi didekati beberapa personel Brimob dan diperiksa dan didapat pisau pemotong daging, borgol, jam analog, tiga unit Hp, serta power bank.
Uang tunai Rp 285 ribu, KTP, kartu ATM, STNK motor Beat BG 5268 ABF atas namanya. Juga SIM C, lima kartu ATM lain, dan kartu BPJS.
“Pengakuan yang bersangkutan, dia iseng memfoto anggota Brimob tersebut.
Pisau yang dibawa katanya untuk memotong daging,” jelas Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Slamet Widodo.
(BACA JUGA: Terkuak! Tim Ini Pilihan Terdepan Bos Yamaha Untuk Jadi Tim Satelit)
Petugas telah memastikan, tidak ada keterkaitan Tarmizi dengan jaringan teroris.
"Yang bersangkutan ditahan karena memiliki sajam jenis pisau," tegas Slamet.
Source | : | |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR