MOTOR Plus-online.com - Yamaha terus didesak Valentino Rossi untuk mencoba sesuatu yang baru.
Valentino Rossi sudah sejak lama meminta Yamaha untuk berinvestasi pada komponen elektronik untuk mengatasi permasalahan Yamaha M1.
Bahkan The Doctor pernah mendesak pabrikan asal Jepang itu untuk mendatangkan insinyur elektronik yang berpengalaman dengan ECU produksi Magneti Marelli.
Pasalnya, Yamaha tampak jauh tertinggal dari rivalnya, Honda dan Ducati yang sejauh ini tidak pernah mengeluh pada komponen elektronik.
(Baca juga: Hasil FP1 MotoGP Prancis, Marc Marquez Masih Perkasa!)
Namun tampaknya Valentino Rossi harus lebih sabar menunggu terobosan yang akan dilakukan oleh timnya.
"Saya berharap (perbaikan) sesegera mungkin, namun di Yamaha mungkin perlu waktu untuk mencoba dan menemukan sesuatu yang berbeda," kata Valentino Rossi dikutip dari Tuttomotoriweb.
Tim Movistar Yamaha sudah puasa kemenangan sebanyak 14 seri balap dan menjadi suatu hak yang mengakhawatirkan bagi Rossi.
Sembilan kali juara dunia itu berharap pada paruh kedua musim ini, Yamaha mampu membawa sesuatu yang baru untuk mengangkat performa dirinya.
(Baca juga: Balapan Belum Mulai Kok Valentino Rossi Udah Lempar Handuk Putih, Kenapa Nih?)
"Biasanya di paruh kedua musim anda memiliki satu atau dua minggu lagi untuk bekerja, tetapi saya berharap untuk memperbaiki pada paruh pertama musim ini," tutur Rossi.
"Dari satu trek ke trek lain, motor membuat ban bekerja dengan cara yang berbeda. Saat ini mungkin kami dalam masalah dan mungkin dua minggu kemudian, dengan motor yang sama dan bahan yang sama, kami bisa lebih cepat," kata Valentino Rossi.
Hal itu pula yang terlihat jelas dari penampilan Valentino Rossi dan Maverick Vinales pada musim ini.
Keduanya tampil bagus pada satu seri, namun pada seri selanjutnya tampil melempem, dan itu terus berulang hingga empat seri balap yang telah berlangsung.
Valentino Rossi juga mengakui bahwa level persaingan MotoGP pada musim ini sangat tinggi, di mana para pembalap bersaing sangat dekat.
KOMENTAR