MOTOR Plus-online.com - Kenapa pembalap MotoGP harus mengganti motor ketika hujan di sirkuit?
Karena setingan motor untuk aspal kering dan basah memang sangat jauh berbeda.
Namun, meski jauh berbeda nyatanya untuk mengubah setingan motor dari kering ke basah hanya butuh waktu kurang dari 5 menit.
Tapi 5 menit sangat berharga di balap, makanya disiapkan 2 motor dengan setingan berbeda.
(BACA JUGA : Dikuat-kuatin? Ini Jawaban Jorge Lorenzo Pas Ditanya Soal Kontrak Dovizioso)
Perbedaan utama dari setingan motor kering dan basah ada pada ban.
Ban kering bertipe slick alias tidak memiliki kembangan pemecah air pada permukaannya.
Beda dengan ban basah yang punya kompon lebih lunak dan punya banyak garis pemecah air.
Selain itu, suspensi juga diseting lebih lembut untuk kondisi aspal basah.
(BACA JUGA : Sangar.. Pakai Fairing Baru, Marc Marquez Bisa Nikung Lebih Rebah? Lihat Videonya)
Sedangkan yang terakhir, pembalap harus mengubah settingan ECU ke menu basah.
Settingan pada ECU ini umumnye mengubah tenaga yang keluar dari mesin.
Umumnya untuk mode basah akan terasa lebih halus untuk menghindari slide di aspal yang licin.
Lihat videonya :
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR