MOTOR Plus-online.com - Banyak pemilik Yamaha Scorpio yang melepas areal spidometernya.
Alasannya beragam, biar terlihat simpel lantaran menyesuikan dengan modifikasi motor atau pasang speedometer digital dengan sensor.
Inilah yang membuat part penunjuk indikator kecepatan standar Scorpio enggak dipasang lagi pada areal tengah kemudi.
Namun permasalahannya, melepas part standar tersebut juga harus membuka perangkat spidometer lainnnya.
(BACA JUGA: Cling.. Mejeng Yamaha Scorpio Masih Bau Dealer, Netizen Enggak Berani Kasih Tawaran)
Seperti bagian kabel rpm juga harus ikut dilepas.
Lantaran, kabel rpm ini yang menghubungkan ke bagian panel spidometer, sehingga putaran mesin bisa terbaca.
Nah, melepas kabel rpm pada Yamaha Scorpio sebetulnya mudah saja.
Tinggal putar bagian pangkal kabel yang berhubungan ke bagian kanan head silinder yang bertuliskan Four.
(BACA JUGA: Ada Yang Mau Beli? Pemiliknya Curhat Kalau Yamaha Scorpio Generasi Pertama Ini Enggak Laku-laku)
Langsung deh, kabel rpm yang terhubung ke speedometer itu bisa dilepas.
Namun, masalahnya dudukan kabel rpm yang ada head tadi harus ditutup ketika tidak dipakai lagi.
Tujuannya, biar olinya juga enggak ngerembes.
Selain itu juga, buat menghindari kotoran atau debu dari luar.
(BACA JUGA: Enggak Segagah Dulu, Harga Yamaha Scorpio Z Tahun 2013 Ini Bikin Pemiliknya Meringis )
Lain halnya jika sobat juga pakai panel rpm terpisah.
Tentu tak perlu ditutup.
“Ketika tak dipakai lagi, biasanya banyak yang ditutup atau sumpel dengan koin yang sudah diberi lem.Tetapi, estetikanya kurang enak dilihat,” jelas Arman pemilik Yamaha Scorpio.
Makanya, ia enggak mau pakai cara itu.
Untuk menutup lubangnya, pria berkaca mata ini siasati dengan memanfaatkan bagian kabel rpm aslinya.
“Saya potong bagian kabel rpm bawaan motor, yang diambil hanya pangkal yang terdapat ulir atau dratnya saja,” lanjut lajang ini.
Setelah bagian pangkalnya dipotong, lalu tinggal tutup lubang kecil bekas potongan tadi biar tidak ada celah untuk kotoran atau oli yang rembes.
“Cara mudah, cukup masukkan baut ke dalam lubang dan kencangkan dengan kunci," lanjut Arman.
Setelah baut nempel, tampilan jauh lebih rapi. Ayo buruan deh dicoba..!
Penulis | : | Arseen |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR