MOTOR Plus-online.com - Mungkin kalian ada yang suka bertanya dalam hati saat melihat motor dengan pola kembangan berbeda antara depan dan belakang.
Iya, meski satu merek dan satu jenis, ternyata ada produsen ban yang memang sengaja membuat beda pola grip ban depan dan belakang.
Salah satu produsen yang menggunakan teknologi seperti ini adalah Michelin.
Menurut Sales Director 2Wheels Product Line Michelin Indonesia Bayu Surya, alasan utamanya karena masing-masing ban punya fungsi dan cara kerja berbeda.
(BACA JUGA : Jarang yang Tahu, Ini Alasan Suzuki Kasih Nama Hayabusa di Motor Terkencangnya)
Jadi, enggak heran desainnya harus disesuaikan untuk menunjang kerjanya.
Menurut Bayu, ban depan berfungsi mengendalikan arah sepeda motor, menjaga grip saat berbelok, dan memecah air saat jalan basah.
Sebab itu desain motif tapak ban depan dirancang memenuhi kebutuhan dasar tersebut.
Sedangkan ban di bagian belakang kerjanya lain lagi.
(BACA JUGA : New KTM RC 250 SE - Side Muffler Bisa Dicicil Hingga 36 Kali Boskuh, Menggiurkan!)
Fungsi utama ban belakang sebagai penumpu torsi dari mesin dan beban motor dari penumpang.
Selain itu, ban belakang juga berfungsi menjaga kestabilan berkendara.
“Perbedaan alur depan dan belakang pada Michelin Pilot Street dibuat untuk menghasilkan performa optimal sesuai dengan letak ban tersebut.,” ujar Bayu.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR