MOTOR Plus-online.com - Pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT), seakan mendominasi jalannya balapan Asia Road Racing Championship (ARRC) 2018 kelas AP250 yang dipunggawai pembalap muda Indonesia, Irfan Ardiansyah, Rheza Danica, Mario S.A dan Awhin Sanjaya.
Setelah berhasil mendomonasi seri 2 Australia, dengan double podium Rheza Danica, mereka akan terus konsentrasi serta konsisten dan siap kibarkan bendera Indonesia di seri 3 yang akan diselenggarakan di sirkuit Suzuka, Jepang (2-3/06).
Tapi Irfan Ardiansyah tidak dapat bertarung di balapan ARRC seri ketiga ini, karena masih dalam tahap penyembuhan selepas operasi retak tulang paha kiri, akibat terjatuh dalam persaingan perebutan podium di seri Australia.
Hingga saat ini, Rheza berhasil menjadi raja di prolehan klasemen sementara AP250 dengan total perolehan 73 poin, disusul posisi kedua Mario SA dengan torehan 66 point, sementara pembalap asal Sulawesi Selatan, Awhin Sanjaya berada di posisi 8 dengan total raihan 31 poin.
(BACA JUGA: Super Mario Cetak Best Lap di AP250 ARRC, Kecil-kecil Cabe Rawit Bro!)
“Menghadapi putaran III di Suzuka, saya harus masih banyak belajar! Terutama pemilihan titik pengeraman yang tepat, agar All New Honda CBR250RR yang digunakan bisa keluar masuk tikungan lebih cepat. Semoga semua berjalan sempurna dan double podium bisa terulang disini” harap Rheza.
Pengalaman baru didapat oleh Mario S.A, karena Super Mario ini baru pertama kali balapan di sirkuit Suzuka ini.
“Hal pertama yang dilakukan adalah mempelajari berbagai informasi mengenai Sirkuit Suzuka. Hal ini dilakukan untuk beradaptasi dan memiliki bekal informasi yang cukup. Karena saya ingin bisa langsung kompetitif berebut podium di putaran 3 ini,” ujar Mario S.A.
Berbeda dengan Awhin, dia memang sudah beberapa kali balapan di sirkuit Suzuka.
(BACA JUGA: Akhirnya Mario & Rheza Podium, Muklada Pinalti 5 Peringkat di Race 1 AP250 ARRC )
“ARRC 2017 seri Suzuka, Saya bisa finish di posisi 6. Setidaknya sudah punya bahan evaluasi dan data, sebagai dasar perbaiki penampilan. Tahun ini targetnya hasil yang lebih bagus,” semangat Awhin.
“Tahun ini akan kembali merasakan afmosfer balap di Suzuka. Saya akan memanfaatkan pengalaman balap sebelumnya sebagai modal untuk tampil terbaik. Memang tidak mudah melawan pebalap tuan rumah, yang pasti akan tampil tangguh. Tapi tidak ada yang tidak mungkin, saya akan berusaha semaksimal mungkin,” ujar Andi Gilang.
“Dengan dukungan yang kuat dari para pencinta balap Tanah Air dan semangat juang yang tinggi dari setiap pembalap muda AHRT, kami optimis mereka dapat kembali meraih podium di negeri Matahari Terbit untuk mewujudkan Indonesia Juara,” tutup Indraputra, General Manager Marketing Planning & Analysis Division AHM.
KOMENTAR