MOTOR Plus-online.com - Di MotoGP Italia akhir pekan kemarin nama Maverick Vinales seperti menghilang.
Cuma berada di urutan tengah bikin Vinales jauh dari sorotan kamera dan menjadi terlupakan.
Kesusahan yang dialami Vinales seperti tertutup kebahagiaan rekan satu timnya yang bisa naik podium lagi di Mugello.
Nah, di balik pesta podium Valentino Rossi ternyata Vinales sangat murka dan tagih janji Yamaha.
(BACA JUGA : Pengamat MotoGP Yakin Bukan Karena Tangki, Tapi Yamaha yang Bikin Lorenzo Bisa Menang di Italia)
"Mereka (Yamaha, red) harus memberi saya penjelasan. Mereka berjanji memberikan saya motor juara, bukan motor yang cuma bisa bersaing buat finish posisi ke-7 atau ke-9," kesal Vinales.
Vinales merasa sangat kesal karena kinerja motornya di sirkuit sangat membuatnya kwualahan.
"Saya terus mengambil resiko terjatuh dan berakhir di gravel saat melintasi setiap tikungan," tambah Vinales.
Sama seperti Rossi, Vinales mengalami kurangnya daya cengkram pada ban motornya.
(BACA JUGA : Enggak Mau Terlena, Podium di MotoGP Italia Bikin Rossi Paksa Yamaha Lakukan Ini)
Namun, Vinales tidak bisa menjelaskan secara pasti dimana akar masalahnya.
"Saya tidak bisa menjelaskan karena saat FP4 dan kualifikasi masalah itu tidak ada. Bahkan saat Warm Up saya merasa saya bisa memenangi race," tuturnya.
"Namun ketika race semuanya justru berbalik. Motor ini sulit dikendarai dan terus ingin terjatuh ketika menikung. Bahkan itu terjadi ketika saya tidak mendorong 100%," sesalnya.
Vinales sendiri mengharapkan kubu Yamaha bisa menemukan masalah dan mengatasinya dengan cepat.
Karena dia sangat tidak mengharapkan motor baru yang seperti ini.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR