Tabrak Kapolsek Buat Menghindari Razia, Ternyata Pemotor Bawa Beginian

MOTOR Plus-online.com - Kapolsek Kertapati AKP I Putu Suryawan ditabrak hingga terpental saat menggelar razia.

Peristiwa ini terjadi di Jalan Ki Marogan, Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan pada Minggu (3/6/2018).

Dilansir Kompas.com, saat itu Polsek Kertapati tengah melakukan giat cipta kondisi untuk mengantisipasi kejahatan, curas, curanmor, dan curat (C3).

Sementara pelaku yang mengendarai Yamaha Vixion berbonceng 3 tanpa pelat kendaraan dan tidak memakai helm justru tancap gas ketika melihat ada razia.

(BACA JUGA : Pengamat MotoGP Yakin Bukan Karena Tangki, Tapi Yamaha yang Bikin Lorenzo Bisa Menang di Italia)

Pelaku lantas menabrak Kapolsek yang kemudian terpental.

Petugas kepolisian kemudian berusaha menghentikan pelaku.

Mereka juga melepaskan tembakan untuk menghentikan pelaku.

Kini salah satu pelaku yang menabrak kapolsek telah ditetapkan sebagai tersangka atas kepemilikan senjata tajam dan narkoba.

(BACA JUGA : Enggak Mau Terlena, Podium di MotoGP Italia Bikin Rossi Paksa Yamaha Lakukan Ini)

Suryawan mengatakan, tersangka Risky (17) bersama AG saat itu hendak pulang dari menonton bola di Jakabaring.

Namun, kerena membawa sabu dan senjata tajam, keduanya berusaha menghindari razia.

Selain itu, Suryawan menuturkan, tersangka Risky sudah tiga-empat kali melakukan begal di Pemulutan, Ogan Ilir.

Sementara, kini pihak kepolisian masih mengejar AG yang berhasil kabur.

"Pengakuannya sudah tiga sampai empat kali melakukan begal di kawasan Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir. Kita masih kejar AG yang sampai sekarang masih kabur," kata Kapolsek dikutip dari Kompas.com.