MOTOR Plus-online.com - Danilo Petrucci sudah resmi diumumkan mengganti posisi Jorge Lorenzo yang hijrah ke Repsol Honda.
Petrucci jadi pembalap kedua Pramac yang bisa naik ke tim pabrikan Ducati setelah sebelumnya ada Andrea Iannone di tahun 2014.
Walau ditinggal pembalap andalannya, tim Pramac bahagia.
Namun, ada hal yang bikin terharu mengiringi kepindahan Petrucci ke tim pabrikan
(BACA JUGA : Tragedi 2015 Terulang.. Di Kampung Rossi, Duet Marquez dan Lorenzo Dijuluki Ini)
Bagi Pramac, sebuah prestasi jika ada pembalapnya yang bisa pindah ke tim pabrikan.
Tim Pramac berharap penuh agar PetruX sapaan akrabnya sukses dengan tim pabrikan Ducati.
Namun, ada satu permintaan terakhir dari tim Pramac buat Danilo Petrucci sebelum pindah.
Musim depan masih lama, masih ada belasan seri yang harus dilalui sebelum musim berakhir.
(BACA JUGA : Jorge Lorenzo Bisa Sukses di Honda Kalau Bawa Orang Ini )
"Hanya ada satu permintaan, bawa kami ke podium tertinggi di MotoGP musim 2018, pilih satu seri saja," tertulis di website resmi Pramac Racing.
Sejak berkompetisi di MotoGP tahun 2002 dan ikut Ducati di 2005, Pramac belum pernah sekalipun memenangkan salah satu seri MotoGP.
Dengan performa yang bagus sejauh ini, Petrucci diharapkan bisa memberi kado perpisahan terindah buat tim yang membesarkan namanya itu.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR