MOTOR Plus-online.com - Pantai Selatan (Pansela) adalah Jalur mudik alternatif selain Pantai Utara (Pantura).
Jalur Pansela merupakan salah satu jalur yang biasa digunakan pemudik untuk pulang ke kampung halaman, terutama para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua.
Saat melewati Jalur Selatan, para pemudik akan melewati wilayah Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.
(BACA JUGA: Dooorr..! Timah Panas Bersarang di kaki Pelaku Komplotan Maling Motor di Tangerang Saat Disergap)
Jalan Raya Nagreg merupakan jalur penghubung antara Kabupaten Bandung dengan Kabupaten Garut maupun Tasikmalaya.
Jalan Raya Nagreg sendiri memang dikenal sebagai jalan yang cukup berbahaya.
Kontur jalan yang berbelok-belok dan turunan serta tanjakan curam membuat jalan pengemudi harus ekstra hati-hati.
(BACA JUGA: Aje Gile! Motor dan Pengendara Meledak, Diduga Bawa Serbuk Mesiu dan Mercon, Udah Kaya Pemain Debus Aja..)
Tak sedikit kendaraan yang mengalami kecelakaan di ruas jalan raya ini, baik sepeda motor, mobil minibus, ataupun truk.
Tahu nggak, selain jalannya yang berbahaya, warga sekitar memiliki cerita mistis atau mitos sendiri terkait alasan seringnya kecelakaan terjadi di jalur ini.
(BACA JUGA: Wah Ada Apa Nih? Yamaha Sudah Persiapkan Diri Bila Skenario Terburuk Terjadi Soal Ini)
Dari informasi yang berhasil dihimpun, ada empat mitos yang ada di Jalur Nagreg dan berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas.
Apa sajakah itu? Simak ulasannya berikut ini;
1. Sosok Nenek-Nenek Di Turunan Nagreg
Masyarakat sekitar percaya kalau sosok ini menjadi penanda bagi pengemudi kalau dirinya akan mengalami kecelakaan.
"Cerita sopir-sopir yang rem blong itu sama, ada nenek-nenek mengayunkan tangan di pinggir jalan sebelum turunan Pos Tangan," ujar Yudi Rustandi (49), warga Nagreg.
Sosok nenek-nenek tersebut, menurut Yudi, biasanya 'menunjukkan diri' pada sopir yang kendaraannya mengalami rem blong.
Para pengemudi pun biasanya tak bisa menguasai kendaraannya.
2. Orang Misterius Yang Menabur Garam
Jalan Cagak, Nagreg, merupakan salah satu titik rawan di Jalur Nagreg.
Tak sedikit kecelakaan terjadi di titik tersebut.
Bahkan, beberapa kecelakaan cukup parah hingga menimbulkan korban jiwa.
Tahun lalu, para penduduk sekitar seringkali melihat hal yang ganjil.
Sehari sebelum terjadinya kecelakaan maut, para penduduk biasanya melihat orang tak dikenal menaburkan sesuatu seperti garam.
Orang tersebut biasanya menaburkannya di pinggir jalan tempat terjadinya kecelakaan.
3. Lempar Rokok 'Karuhun' Sebelum Lewat Turunan Nagreg
Menurut warga sekitar, Yudi Rustandi, hal tersebut merupakan kepercayaan sejak lama di wilayah tersebut.
Bila pengemudi melempar rokok jenis tertentu, yaitu rokok Gudang Garam Merah, ke jalan sebelum melewati turunan nagreg, maka mereka akan selamat melewati jalur maut tersebut.
Namun, semakin lama kepercayaan ini semakin menghilang dan hanya sedikit pengemudi yang melakukannya.
4. Bayangan Mendadak Melintas di Tengah Jalan
Lokasi Bayangan ini tak jauh dari turunan Nagreg.
Menurut Yudi, bayangan putih sering tiba-tiba melintas di depan kendaraan, seperti orang yang menyeberang jalan tiba-tiba.
Kalau pengemudi kurang konsentrasi, maka akan kaget dan kehilangan fokus sehingga dapat membahayakan kendaraan serta penumpang.
Tapi, terlepas dari benar tidaknya mitos-mitos lokal tersebut, tak salah bila kita meningkatkan fokus dan konsentrasi saat berkendara.
Jangan sampai berkendara dalam keadaan kurang fokus karena sangat berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain.
KOMENTAR