Baru Tahu.. Ternyata Enggak Butuh Waktu Lama Buat Betulin Komponen Rusak Lewat Metode Press

Mohammad Nurul Hidayah - Selasa, 12 Juni 2018 | 11:22 WIB
obelixpress
Ilustrasi press velg motor

MOTOR Plus-online.com – Metode perbaikan komponen dengan cara press sering dimanfaatkan oleh bikers.

Khususnya untuk memperbaiki bagian rangka ataupun kak-kaki motor yang bermasalah.

Namun, biasanya bikers suka waswas takut proses press berjalan lama.

Yuk, kita cari tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memperbaiki komponen dengan cara press?

(BACA JUGA : Bikers Harus Tahu, Ini Bagian Motor yang Bisa Dipress Kalau Rusak)

“Prosesnya berbeda-beda tergantung tingkat kerusakan dan bagian yang diperbaiki," ujar Desanto, pemilik bengkel Top Press.

"Tetapi umumnya untuk press pelek dan segitiga suspensi depan, perbaikannya memakan waktu kurang lebih satu jam,” ujar Desanto yang bengkelnya di Mampang, Jakarta Selatan (5/6).

Karena prosesnya tidak terlalu lama, pemilik bisa menunggu motornya hingga selesai diperbaiki di hari yang sama motor melakukan perbaikan.

(BACA JUGA : Posisi Incaran Disikat Jorge Lorenzo, Jonathan Rea Akhirnya Putuskan Ini)

 

Untuk perbaikan pada rangka motor, proses perbaikan tentunya memerlukan waktu yang lebih lama dibanding pelek atau segitiga suspensi depan.

“Pemilik saya sarankan untuk meninggalkan motornya saja di bengkel karena motor perlu dibongkar semua supaya rangka bisa dipress dengan mesin, perkiraan sekita 3 hingga 4 jam sudah beres,” ucapnya.

Jika ingin press rangka, Desanto menganjurkan untuk datang ke bengkel di pagi hari sehingga ketika sore motor sudah selesai dan dapat diambil kembali.

Meskipun demikian, waktu yang diperlukan tetap bergantung pada kondisi bengkel, seperti jumlah mekanik dan pengguna jasa bengkel press tersebut.



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular