MOTOR Plus-online.com - Harapan Valentino Rossi untuk mendapatkan solusi dari tim Yamaha terhadap motor M1 pada tes di Catalunya, Spanyol, kembali kandas.
Valentino Rossi hanya bisa mencatat waktu putaran tercepat ke-14 pada tes tersebut.
Padahal, saat melakoni balapan MotoGP Catalunya 2018 akhir pekan lalu, Rossi berhasil finis di urutan ketiga.
"Kami punya dua atau tiga ide kecil, hal-hal kecil yang saya harap bisa membantu kami dalam hal akselerasi, tetapi sayangnya, saya masih sama seperti hari kemarin," ujar Rossi yang dilansir Motorsport, Selasa (19/6/2018).
(BACA JUGA: Cal Crutchlow Ikut Komentar Soal Dani Pedrosa Diperlakukan Seperti Ini di Repsol Honda)
"Saat melihat data dan semuanya, kami tidak mampu melaju lebih cepat. Itu memalukan," kata Rossi lagi.
Pebalap berjulukan The Doctor tersebut memang layak merasa malu dengan kinerja Yamaha.
Sejak MotoGP Belanda 2017, tim Yamaha belum lagi meraih kemenangan.
Rapor merah itu tidak lepas dari kegagalan Yamaha menemukan solusi terhadap masalah dan daya cengkeram ban, yang menurut Rossi berkaitan dengan ketidakmampuan timnya mengembangkan perangkat elektronika.
(BACA JUGA: Bocor... Tim Yamaha Siapkan Senjata Baru, Desain Paling Mencolok Ada Pada Tangkinya)
"Kami punya beberapa hal kecil di sini, tetapi sekarang, tes berikutnya ada di Brno.
Kami harap di sana bisa menemukan yang lain," kata Rossi.
"Namun, dari sekarang sampai Brno, kami (Yamaha) membalap dengan motor yang sama," ujar pebalap berusia 39 tahun itu.
Berdasarkan jadwal yang dirilis MotoGP, tes di Brno akan berlangsung pasca balapan MotoGP Republik Ceska pada Agustus mendatang.
Source | : | bolasport.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR