MOTOR Plus-online.com - Belakangan beredar video polisi menendangi sepeda motor milik para driver ojek online (ojol).
Masyarakat menyuarakan protes di kolom komentar lantaran tindakan polisi itu dianggap tak sopan dan terkesan seenaknya.
Akun Dery Marli telah mengunggah video peristiwa itu ke Facebook, Kamis (14/6/2018).
"Lokasi PTC mall Palembang, polisi yg kaya begini, polisi gak punya nurani, woi inget itu gaji lu itu dari rakyat
#Viralkan," tulisnya.
(BACA JUGA: Cal Crutchlow Ikut Komentar Soal Dani Pedrosa Diperlakukan Seperti Ini di Repsol Honda)
Terlihat sejumlah sepeda motor yang ambruk, bahkan masuk parit, dalam video tersebut.
Akun Andre Noval kemudian mengunggah video serupa dengan menuliskan, "Karena mangkalnya di tempat yang dilarang, di jalan ini dilarang parkir atau stop (ngetem) dan sudah ada plang peringatanya."
Menurut M Taslim Ch Dirlantas Sumsel di jalan itu sering macet penyebabnya ya mereka ini, teguran sudah berkali-kali, ditilang juga sudah."
Menurut pihak kepolisian, para driver ojol mangkal tanpa memperhatikan aspek keselamatan dan ketertiban.
(BACA JUGA: Bocor... Tim Yamaha Siapkan Senjata Baru, Desain Paling Mencolok Ada Pada Tangkinya)
Hal tersebut dinilai mengakibatkan kemacetan sehingga perlu ditindak tegas.
Maka dari itulah, para driver ojol menjadi target operasi penertiban di hari menjelang Lebaran saat itu.
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR