Kenalan Sama O-ring di Rantai Yuk, Harganya Lumayan Kalau Rusak Bro..

Arseen - Selasa, 26 Juni 2018 | 07:00 WIB
MotoUSA.com
Merawat rantai o-ring enggak boleh sembarangan

MOTOR Plus-online.com - APM Saat memakai dua jenis rantai yang digunakan di motor besutan mereka.

Pertama rantai tanpa ring atau rantai yang bisa kita temukan di sebagian besar motor bebek atau sport.

Nah kedua yang akan kita bahas yaitu rantai motor dengan ring atau biasa dikenal sebagai rantai O-ring.

Dari bentuknya enggak ada beda dengan rantai pada umumnya.

(BACA JUGA: Yuk.. Cek Rantai dan Rem Motor yang Habis Ditinggal Mudik, Biar Nyaman Pas Dipakai Lagi)

Perbedaannya yang terlihat justru dari karet yang berbentuk seperti cincin (ring).

"Pada rantai dengan O-ring, karet berbentuk bulat diletakan antara lempengan logam," buka Bidoy, owner sekaligus Tuner KLR Racing kepada GridOto.com di Kalisari, Jakarta Timur.

Karet O-ring itu menjadi sekat antara lempengan roller logam.

Karet O-ring selain meredam getaran dan gesekan ternyata ada fungsi lainnya.

(BACA JUGA: Jangan Coba-coba Biarkan Rantai Kendor, Begini Akibat yang Akan Muncul

"Untuk menjaga pelumas tetap berada di antara mata rantai," tambahnya.

Saat ini penggunaan rantai O-ring masih terbatas.

Sebagian besar digunakan untuk motor 250 cc seperti Kawasaki Ninja 250 FI, Kawasaki Z250, Yamaha YZF-R25, Yamaha MT-25 serta Honda CBR250RR.

Namun sudah banyak produsen aftermarket yang menjual rantai O-ring ini.

"Tapi harganya lumayan, mulai dari Rp 800 hingga Rp 2 jutaan," pungkasnya.

Penulis : Arseen
Editor : Arseen


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular