MOTOR Plus-online.com - Sejak awal tahun 2018 ini Australia sedang dilanda gelombang panas.
Kondisi ini bisa mengancam bikers yang berada di Australia.
Pasalnya, akibat suhu ekstrem ini beberapa kendaraan sampai rusak.
Laporan yang viral tampak sejumlah ban mobil jadi korban di kawasan Deborah Stacey, Australia, Selasa (3/7/18).
(BACA JUGA : Heboh.. Juara Dunia MXGP Terkesima Lihat Sirkuit Semarang, Tanahnya Dicampur Beras!)
Kurang lebih 50 pengendara mengalami kerusakan ban mereka karena melelehnya aspal dan membuat ban mereka juga ikut hancur terbakar.
Walikota setempat, Joe Paronella mengatakan belum pernah melihat yang seperti ini "Ketika laporan mulai datang kemarin, ini adalah hal yang luar biasa."
Banyak yang menyalahkan peristiwa tersebut disebabkan karena perubahan cuaca juga kerusakan jalan.
Penduduk lokal Deborah Stacey mengatakan gumpalan besar aspal menempel di mobil mereka di tengah cuaca yang panas dan diikuti beberapa cuaca dingin dan disertai hujan.
(BACA JUGA : Viral dan Terbukti Ampuh! Berkat Duit Rp 3 Ribu Motor Warga Gagal Digondol Maling)
"Dalam seminggu kami bisa memiliki retakan kaca pada jendela namun setelah matahari terbit kaca akan mulai menempel," ujar Courier Mail.
Oleh karena kejadian tersebut, salah satu jalan yang terletak di Antherton Tablelands di selatan kota Cairns ditutup.
Jl Malanda Millaa Millaa di Atherton Tablelands juga langsung ditutup untuk dilakukan perbaikan darurat.
Departemen Transportasi dan jalan Utama Queeensland mengatakan, kompensasi atau ganti rugi akan ditawarkan kepada pengemudi yang kendaraannya rusak.
(BACA JUGA : Usai Otopsi Akhirnya Terungkap 6 Fakta Perempuan yang Tewas Ditembak Begal Sadis di Tangerang)
Menurut beberapa laporan, cuaca panas di Australia bisa mencapai 47 derajat Celcius.
Pasti bakal jauh lebih tinggi suhunya pada aspal yang terus terpapar sinar Matahari langsung.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR