Pembalap Indonesia Bisa Kesulitan di MXGP Semarang, Sirkuit Jadi Alasan

Mohammad Nurul Hidayah - Sabtu, 7 Juli 2018 | 18:15 WIB
Rian/GridOto.com
MXGP Semarang

MOTOR Plus-online.com - Kota Semarang di Jawa Tengah akhir pekan ini (7-8/7/2018) menjadi tuan rumah seri MXGP.

Promotor MXGP, Youthstream mengakui kalau sirkuit di Semarang, Jateng jadi salah satu yang terbaik.

Dari total 20 seri MXGP, kawasan Bumi Semarang Baru (BSB) jadi tempat digelarnya MXGP seri ke-13.

Sirkuit MXGP sepanjang 1,7 km yang ditabur gabah ternyata diperkirakan akan mengancam pembalap motocross Indonesia.

(BACA JUGA: Promotor MXGP Bingung, Kenapa Sirkuit di Semarang Dicampur Gabah?)

"Treknya kombinasi. Trek panjang dan jumpingan bercampur. Mesin dan pembalapnya harus sip," kata Aep Dadang, Asisten Pelatih Tim MXGP Indonesia di sirkuit BSB, Sabtu (7/7/2018).

Menurut eks Juara Nasional Motocross empat kali dari Indonesia ini kasih catatan kalau sirkuit MXGP Semarang lebih sulit untuk pembalap Indonesia.

"Kalau trek MXGP Pangkal Pinang pendek-pendek. Buka gas full enggak terlalu lama di Pangkal Pinang," jelas Aep yang pernah belajar balap motocross di Belgia.

Aldi Lazaroni, wakil pembalap motocross Indonesia yang turun di MXGP kasih info.

(BACA JUGA: Bangga.. Sirkuit MXGP Semarang Dicap Sirkuit Terbaik di Dunia Oleh Promotor)

"Nanti lihat, pembalap Indonesia akan bisa tertinggal jauh dibanding saat di MXGP Pangkal Pinang," bilang Aldi yang enggak bisa maksimal karena cedera bahu sebelum MXGP Pangkal Pinang.

Hasil Free Practice pertama di MXGP yang baru selesai crosser asal Slovenia, Tim Gajser, berada di posisi ketiga.



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular