Supermoto Mau Dipakai Turing? Begini Modif Fungsionalnya

MOTOR Plus-online.com - Mau punya motor supermoto yang enak diajak turing? Yuk tengok modifikasi ini.

Sejatinya Yamaha WR250X lahir dengan karakter motor yang mumpuni di segala medan jalan alias dual purpose.

Seperti halnya supermoto milik Agung Rino Prasetyo yang tak cukup dengan keadaan standar.

"Modifikasi biar tambah nyaman karena motor ini saya gunakan juga untuk turing, makanya ada bracket box dibelakangnya tuh," ucap Tyo sapaan akrabnya.

(BACA JUGA : Bensin Premium Langka, Harga Pertalite dan Pertamax yang Jadi Kambing Hitam)

Workshop CAOS Custom Bike yang sudah piawai untuk membentuk supermoto dipilih untuk menjadikan WR250X ini jadi lebih nyaman.

Mulai dari kaki-kaki yang diganti dengan ukuran lebih lebar seperti pelek BEHR kepunyaan KTM berserta ban dual purpose dari Pirelli MT60 120/70-17 depan dan 160/60-17 belakang.

"Aslinya lebar 3.00 inci depan 4.00 belakang, biar lebih nyaman ganti yang lebih lebar menjadi lebar 3.50 inci depan 5.00 inci belakang dan jeruji ROZ berwarna kuning dengan ukuran yang lebih besar," terang Tyo pada GridOto.com

(BACA JUGA : Heboh.. Video Detik-detik Pengetasan Oktan Pertamax Turbo Cuma 86 di Balap IRS)

Untuk bagian handling WR250X ini menggunakan riser dari Neken.

Sementara setang fatbar dari Zeta yang dikelilingi oleh handguard untuk melindungi pergelangan tangan.

Untuk menambah performa, modifikasi juga dilakukan dengan penggantian knalpot lansiran FMF dengan bentuk silincer yang panjang dan besar.

(BACA JUGA : Ajaib.. Ternyata Cuma Modal Odol, Lecet di Bodi Motor Bisa Hilang)

"Nama motor ini Isabela karena saya suka dengan nama wanita latin dan decal ikan Hiu karena motor ini paling kencang dikelas 250 supermoto seperti predator," tutup Tyo.

Data modifikasi

Ban : Pirelli MT60

Pelek : BEHR KTM

Jeruji : ROZ 

Rantai : DID

Knalpot : FMF

Setang : Zeta

Riser : Neken

Handguard : Zeta

Slider : Custom by CAOS Custom Bike

Decal : ADS Decals

CAOS Custom Bike