MOTOR Plus-online.com - Tantangan pemilik motor yang sudah stop produksi adalah ketersediaan komponen.
Selain itu, langkanya bengkel spesialis motor tersebut.
Salah satunya adalah motor keren Suzuki Inazuma 250.
Bagi yang belum tahu, motor dengan tampilan turing yang kental ini juga dijual di Cina, negara asal produksi Inazuma dengan nama GW250 dan GSR250 untuk pasar Jepang.
(BACA JUGA: Sempat Memimpin dan Finis ke-6 di MotoGP Jerman, Jorge Lorenzo Punya Firasat Buruk Selama Balapan)
Karena sudah tidak dijual lagi sejak beberapa tahun yang lalu, apakah ada komponen yang termasuk lama untuk didapat?
"Berdasarkan pengalaman saya saat pegang Inazuma, komponen seperti kabel bodi dan ECU barangnya cukup sulit didapat, bisa berbulan-bulan baru masuk," jawab Jaynur Rohim, owner Satria Restoration di Cinere, Depok (10/7).
Tentunya bagian-bagian tersebut gak bisa disubtitusi pakai punya motor lain, jadinya harus pesan langsung lewat Suzuki dan perlu ditunggu sampai barangnya tersedia.
"Supaya ECU dan kabel bodi gak gampang rusak, pastikan kalau mau oprek kelistrikan dikerjakan oleh yang berpengalaman," terangnya.
(BACA JUGA: Ajaib... Detik-detik Pejalan Kaki Ditabrak Keras Pemotor Sampai Terpental, Korban Langsung Lari)
Setelah dicek, selain barangnya sulit didapat ternyata harga sparepart tersebut bisa tembus jutaan rupiah.
Merujuk pada katalog online Suzuki Inazuma 250, secara kebetulan harga kabel bodi dan ECU nya masing-masing dijual dengan harga Rp 5,2 jutaan.
"Karena kami punya rekanan di Suzuki pusat, pembelian sparepart apapun bisa diproses, hanya saja pengguna Inazuma tetap perlu menunggu karena sebagian besar sparepart slow moving tidak ready stok," tambah Jaynur.
Berbeda dengan kedua part diatas, untuk komponen lainnya pengguna Inazuma hanya perlu menunggu maksimal satu bulan hingga part tersedia.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR