Berakhir Tahun 2020, Orang Ini Yakin Valentino Rossi Masih Bisa Perpanjang Kontrak di Yamaha

MOTOR Plus-online.com - Ayah Valentino Rossi, Graziano Rossi, mengatakan jika anaknya bisa saja memperpanjang kontrak bersama Yamaha.

Pada awal musim 2018, Valentino Rossi telah memperpanjang kontrak bersama Yamaha untuk dua tahun ke depan.

Meski sudah berusia 39 tahun, pemegang sembilan gelar juara dunia itu masih bisa bersaing dengan pebalap lain.

Dari sembilan seri balap MotoGP 2018, sejauh ini Valentino Rossi berhasil meraih lima podium.

(BACA JUGA: Sedih... Ini Alasan Scott Redding Lakukan 'Head Down' di MotoGP Jerman, Helmnya Sampai Rusak)

Belum lama ini, Valentino Rossi berhasil finis di urutan kedua saat balapan MotoGP Jerman di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu (15/7/2018).

Jika bisa mempertahankan penampilannya seperti saat ini, Graziano yakin jika Rossi bisa mendapat kontrak baru lagi.

"Sejujurnya saya tidak tahu.

Jika Rossi terus berkendara seperti ini, serta di balapan terakhir (GP Jerman), saya tidak melihat mengapa dia tidak bisa melanjutkannya (setelah 2020)," kata Graziano Rossi dikutip Tuttomotoriweb.

(BACA JUGA: Waspada... Polisi Ungkap Ciri Polisi Gadungan, Salah Satunya Adalah Posisi Papan Nama di Seragamnya)

Apa yang ditunjukkan Rossi saat balapan MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Belanda, merefleksikan jika dia belum habis.

Meski pada akhirnya harus puas finis di urutan kelima usai sempat melebar karena berduel dengan Andrea Dovizioso.

"Di Sirkuit Assen, dia adalah salah satu dari lima pebalap yang bersaing untuk balapan yang belum pernah saya lihat lagi selama beberapa tahun," ujar Graziano.

"Saya pikir itu adalah balapan terbaik dari sepuluh tahun terakhir.

(BACA JUGA: Sadis... Ternyata Ada Yamaha NMAX Pakai Mesin DOHC, Ini Dia Penampakannya)

Karena Rossi adalah salah satu dari mereka (yang bertarung untuk podium).

Saya tidak melihat mengapa dia harus berpikir untuk pensiun," ucapnya.

Selama ini banyak yang meyakini jika tahun 2020 menjadi tahun terakhir Valentino Rossi turun di ajang MotoGP sebagai pebalap.

Penyebabnya, Valentino Rossi akan beralih peran sebagai manajer tim balapnya sendiri di kelas MotoGP yang dikabarkan bakal turun pada 2021.