MOTOR Plus-online.com - Lagi-lagi iring-iringan motor gede (moge) kembali tuai kecaman.
Beberapa hari lalu, seorang penumpang truk merekam aksi tak menyenangkan pengendara sepeda motor gede (moge) di Klaten, Jateng.
Video tersebut diunggah akun Facebook Arjuna Azka, Sabtu (21/7/2018).
"Terjadi hari Sabtu jam 15.17wib di jln tinom _ Klaten saya muatan buku berat.I
(BACA JUGA: Polisi Tanggapi Insiden Rombongan Moge yang Berulah, Pukul Spion Truk dan Pemotor Perempuan Jadi Korban)
Cuman heran apa aparat klau ngawal moge harus sepeti Vidio ini kasihan pengguna jln maaf jika Vidio saya gak berkenan ke sosmed cuma menghimbau lebih hati2 para pengendara," tulisnya.
Tampak truk yang ditumpangi pria yang merekam momen itu didahului oleh rombongan moge yang dikawal pengendara berpakaian hijau.
Para pengendara moge itu merentangkan tangan kirinya saat mendahului truk.
Di bagian akhir video, spion truk itu terhantam setelah pengendara yang mengawal rombongan menyalipnya.
(BACA JUGA: Sadis... Valentino Rossi Dapat Keuntungan Rp 510 Miliar Gara-gara Cristiano Ronaldo Pindah ke Juventus)
Terlebih, pada video lain, Arjuna mengabarkan, wanita pengendara motor terperosok ke sawah akibat tersenggol rombongan moge tersebut.
Belum reda insiden konvoi moge di Klaten, Jateng, kini rombongan moge kembali mengganggu pengguna jalan lain di Solo.
Seorang warganet yang menggunakan akun Facebook bernama Vierda Bean mempertanyakan tentang status darurat rombongan motor gede (moge) yang melintasi kawasan Stasiun Purwosari, Solo.
Video ini diunggah ke akunnya lalu dibagikan ke forum Info Cegatan Solo dan Sekitarnya, Senin (23/7/2018).
(BACA JUGA: Wah... Diam-diam Bos Tim Tech3 Siap Bajak Anak Didik Valentino Rossi)
Pada video terlihat mobil putih (polisi militer) yang mengawal di bagian depan rombongan moge.
Terdengar suara sirine dan klakson dari mobil tersebut mempersilakan pengendara lain untuk minggir.
Terlihat rombongan moge ini menyalip dari sisi kanan.
Warganet yang merekam tersebut menyayangkan aksi pengawalan rombongan moge dikarenakan kondisi jalan sedang padat pengendara.
(BACA JUGA: Sering Komplain Masalah Motor, Yamaha Siapkan Amunisi Baru Biar Rossi dan Vinales Senang)
Berikut keluhan yang ia tuliskan pada unggahannya:
Mohon ditonton sampai habis, jam 10.15,lokasi palang kereta purwosari solo,
Seberapa penting dan darurat kah rombongan sepeda motor ini (sy tdk menyebut nama atau merk, karena tidak semua penghobi sprti divideo bersifat arogan, hanya bbrp saja) ?
Hingga dikondisi jalan yg macet mobil pengawal warna putih depan nekat mengambil jalur ditengah2 arus yg macet hingga memaksa Kendaraan didepan suruh menepi .
Boleh beropini boleh share demi koreksi sikap di jalan raya terimakasih (emoji)
Unggahan ini pun dibanjiri lebih dari seribu komentar warganet lainnya yang turut memberi tanggapan.
Mas Sukarno: Sing presiden we lewat ora koyo ngono kuwi lho.
Adrianus Heidy Didit: Emang ngga bisa to naik moge tanpa harus dikawal?? Jalan santai kayak kendaraan lain ngga bisa to?? Kalau ngga bisa berarti fix belum mampu bawa moge gitu aja.
Wahyu Agung Nugroho: Bagi syaa biasa aja... Dan memang tidak melanggar hukum. Terlepas seberapa penting mereka. Negara ini punya aturan. Ikuti aja... Pertebal iman kita, jngn hanya gara2 disminta minggir lalu memaki dan membully... Toh tidak ada yg dirugikan. Adakah yg rugi dg adanya iring2an mereka....? Jadi warganet itu biasa aja ga usah lebay dan reaksioner.. dikit2 ga cocok...share..ga cocok share...yg di share ketidak cocokan pribadi....trus dimintakan opini publik tuk bisa sepaham...hadeehhh.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Saat Jalanan Macet, Iring-iringan Moge di Solo yang Dikawal Polisi Jadi Keluhan Warganet,
| Source | : | Tribun Solo |
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR