"Mereka tulis perjanjian dan STNK kami tahan, dalam tiga hari tidak melunasi maka akan kami blokir. Dengan begitu mereka haru mengurus ulang saat akan mengaktifkan kembali surat kendaraannya," kata dia.
Langkah lainnya adalah razia gabungan bersama Satlantas dengan menyambangi satu-satu rumah penunggang pajak khususnya yang memiliki mobil mewah.
Menurut dia, hingga 21 Juli 2018 lalu, realisasi PKB baru 53,05 persen atau sekitar Rp 876 miliar dari target yang ditetapkan sebesar Rp 1,625 triliun.
Sedangkan BBNKB dari target sebesar Rp 1,231 triliun sampai saat ini baru tercapai 49,2 persen atau Rp 606 miliar.
(BACA JUGA : Polisi Punya Inovasi Baru Buat Kurangi Pelanggaran Dengan)
Kasubag TU Unit PKB dan BBNKB Iwan Syaefuddin menyatakan, untuk kegiatan penarikan pajak door to door nantinya lebih difokuskan pada pemilik kendaraan mewah.
Hal itu dilakukan agar para wajib pajak sadar untuk menunaikan kewajibannya sebagai pemilik kendaraan, yakni membayar pajak kendaraan.
Nah, buat kalian yang masih belum bayar pajak kendaraan segera bayar ya sob!
KOMENTAR