MOTOR Plus-online.com - Banyak pertanyaan yang masuk ke MOTOR Plus-online soal kapan harus ganti busi?
Soalnya, pemercik api di ruang bakar ini walau sudah dipakai lebih dari belasan ribu, bahkan lebih dari 20 ribu km, tetap masih bisa memercik api.
Sehingga muncul pertanyaan lagi, jadi kenapa harus ganti busi?
Apa kata Sriyono, selaku Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) tentang kenapa harus ganti busi?
(BACA JUGA : Sudah Sepakat, Warna Pelat Nomor Bakal Diganti, Hitam Terlalu Gelap)
Kalau di motor Honda, idealnya penggantian busi dianjurkan setiap kelipatan jarak tempuh 8.000 km.
“Pada 4.000 km pertama, disarankan busi dibersihkan dari sisa pembakaran dan dicek jarak renggang (gap) dari elektrodanya. Standarnya 0,8 mm – 0,9 mm,” terangnya.
Tujuan penggantian busi pada jarak tempuh segitu, kata Sriyono, untuk menjaga agar pembakaran tetap sempurna.
Sehingga performa mesin selalu optimal. Termasuk Doddy Hardianto, Marketing Manager PT Denso Sales Indonesia, juga sepakat.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR