MOTOR Plus-online.com - MotoGP memang telah menjelma jadi balap motor paling populer di dunia.
Pembalap-pembalap hebat yang berlaga sering memunculkan kontrovesi dan menjadi hal yang menarik di MotoGP.
Bukan cuma itu, MotoGP juga identik dengan perang teknologi dan inovasi pabrikan demi mengejar gelar juara.
Di separuh musim MotoGP 2018 yang sudah berjalan, semua tim sudah mencoba melakukan inovasi di motor mereka.
(BACA JUGA: Yamaha MX King 150 Bakal Berubah Tampilan, Honda Enggak Mau Kalah Siap Facelift Supra GTR150)
Mulai dari swing arm karbon hingga tangki bahan bakar, tiap motor memiliki evolusi secara teknis.
Seperti ini inovasi yang dilakukan oleh tiap tim di paruh pertama MotoGP 2018.
Honda
Di awal musim 2018, tim Repsol Honda mulai mengetes swing arm berbahan karbon.
(BACA JUGA: Sadis... Video Adu Kencang Vario 125 Lawan Lexi 125 di Trek Lurus, Sempat Tertinggal Jauh Lexi Asapi Lawannya)
Lebih tepatnya, swing arm baru mereka ini pertama terlihat di tes Valencia usai musim 2017.
"Kami sudah menggunakannya sejak Valencia, tapi karena tak ada yang bertanya, kami tak mengatakan apapun," ujar Marc Marquez seperti dikutip dari MotoGP.com.
Alberto Puig, manajer tim Repsol Honda, di sisi lain mengatakan pengembangannya dilakukan sejak liburan musim dingin di jeda antar musim 2017-2018.
"Dengan regulasi baru, tidak mudah untuk mengembangkan motor," kata Alberto Puig.
(BACA JUGA: Ngeri... Video Balapan V-Ixion R Lawan CBR 150R, Pakai ECU Standar Sampai Divoor, CBR 150R Tetap Unggul)
Ducati
Pabrikan asal Italia ini memulai musim 2018 dengan sasis baru.
Teknologi sasis yang diusung Ducati adalah penambahan bagian berbahan serat karbon pada frame aluminium.
Sasis berbahan ganda ini diuji pada pembalap pabrikan Ducati, Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Ducati bisa dibilang menjadi pabrikan yang melakukan banyak perbaikan di motornya, terutama untuk Jorge Lorenzo.
(BACA JUGA: Resmi Merapat ke Honda, Marc Marquez Enggak Gentar Berduel Dengan Jorge Lorenzo Musim Depan)
Salah satu yang cukup terlihat adalah tangki bahan bakar dan tempat duduk baru (dan berbeda) untuk Jorge Lorenzo.
Yamaha
Dua pembalap Yamaha, Valentino Rossi dan Maverick Vinales melalui awal musim 2018 dengan hasil yang belum mengejutkan.
Belum ada kemenangan dari Yamaha sejak MotoGP Belanda 2017.
(BACA JUGA: Sadis! Hargai Motor Bekas Yamaha Rendah, Pedagang Ambil Untung Besar)
Kedua pembalap Movistar Yamaha ini masih galau dan terus berharap pihak Jepang memberi mereka pengembangan baru, tapi sejauh ini belum terlihat.
Salah satu pengembangan dari sisi teknis di Yamaha yang cukup terlihat adalah desain baru dari sepatbor belakang.
Tapi Massimo Meregalli, manajer tim, mengatakan bahwa di Brno nanti mereka berekspektasi akan mendapatkan upgrade tambahan.
Suzuki
(BACA JUGA: Video Kecelakaan Parah Ajang Suzuka 8 Hours 2018 di Belakang Safety Car, Motor Terbang dan Menimpa Pembalap)
Awal musim 2018 bagi Suzuki adalah awal yang cukup gemilang setelah musim yang suram di 2017.
Salah satu hal yang diperbaiki Suzuki di musim 2018 adalah elektronik.
Manajer Tim, Davide Brivio mengaku mereka masih terus mengembangkan elektronik di musim ini.
"Secara umum, elektronik, kontrol traksi, dan engine braking adalah bagian yang bisa kami tingkatkan," kata Brivio.
(BACA JUGA: Sedih... Orang Ini Beberkan Alasan Dani Pedrosa Tolak Gabung Tim Lain dan Pilih Pensiun dari MotoGP)
Brivio juga memberi bocoran bahwa di Jepang, Suzuki sedang membuat 'versi baru', tapi kemungkinan bukan untuk tahun ini.
KTM
Sebagai pabrikan baru di MotoGP, KTM sangat gencar untuk melakukan inovasi pada motor mereka.
Mike Leitner, manajer tim KTM mengaku timnya melakukan pengembangan dari semua aspek pada motor.
(BACA JUGA: Kendarai Motor MotoGP Seberat 150 Kg Lebih, Marc Marquez Ungkap Rahasia Menjaga Fisik Tetap Prima)
"Kami bekerja di sasis, elektronik, mesin, aerodinamika," ujar Mike.
Mike Leitner mengatakan akan mulai membawa hasil kerja KTM itu ke MotoGP di paruh kedua musim, tapi tidak sekali jalan.
Aprilia
Bukan hanya Honda yang bekerja pada swing arm karbon, karena tim Aprilia juga melakukannya.
(BACA JUGA: Ganjil-Genap Untuk Motor Bikin Macet, Seharusnya Dilarang!)
"Kami mengerjakan swing arm karbon, kami sudah membuat 3 jenis berbeda dari swing arm ini," ujar manajer tim, Romano Albesiano.
"Kami sudah cukup kompetitif, tapi belum sempurna, jadi kami akan membuat satu jenis lagi," tambahnya.
Tak hanya swing arm, Aprilia juga sedang membenahi beberapa bagian lain dari motor mereka.
"Kami membuat desain baru untuk sasis, komponen mesin, dan crankshaft baru untuk mengatasi masalah torsi," imbuh Albesiano.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR