Bahaya Pakai Peninggi Sokbreker, Niat Gaya Malah Celaka

Ahmad Ridho - Minggu, 5 Agustus 2018 | 13:28 WIB
IST
Anting-anting peninggi sokbreker

MOTOR Plus-online.com - Bukan rahasia kalau kids zaman now sering mempercantik motor.

Dengan modal pas-pasan, yang penting motor lebih enak dilihat.

Soal faktor keselamatan urusan nomor sekian.

Salah satu part yang sering digunakan adalah peninggi sokbreker belakang.

(BACA JUGA: Ngeri...Video Ojek Pangkalan Kembali Berulah di Bandung, Driver Ojol dan Penumpang Ketakutan)

Part yang biasa disebut anting-anting peninggi ini ternyata berbahaya.

Padahal menunggingkan buritan dengan cara ini tidak disarankan lo bro, karena berbahaya.

Gimana bisa bahaya?

Ahmad Habibi, dari bengkel spesialis, Semarang Shockbreaker, Jakarta Timur, menjelaskan penambahan anting rentan membuat shock bengkok, bahkan parahnya bisa patah.

"Shock bisa bengkok karena karet yang berada di swing arm tidak berfungsi mengikuti alur guncangan shock, akibat penambahan anting," ucap Ahmad.

(BACA JUGA: Vinales Pecat Kepala Mekanik, Bikin Kecewa Karena Enggak Berani Bilang Sendiri)

Jika diperhatikan memang dudukan anting peninggi mengharuskan sok bertumpu pada titik yang membatasi pergerakannya.

Hal tersebut menyebabkan sok kehilangan fleksibilitasnya dalam mengikuti ayunan dari getaran yang ada.

Selain itu bantalan karet juga jadi tidak berfungsi sebagaimana mestinya, sehingga getaran tidak bisa diredam dengan baik.

Belum lagi dengan kualitas part aftermarket yang dipertanyakan, tentu kemungkinan untuk patah jelas terbuka.

(BACA JUGA: Lorenzo Resmi Bergabung, Rossi Kasih Prediksi Suasana Tim Honda Musim Depan)

Itulah kenapa penggunaannya tiddak disarankan.

"Kalau mau modif biar buritan jadi lebih tinggi, mending ganti sokbreker yang banyak di pasaran," tutup Ahmad.

Kalau sudah tidak balance dan membahayakan, peninggi sokbreker bisa jadi ancaman dan nyawa jadi taruhan.

Mulai sekarang lebih baik lepaskan peninggi sokbreker di motor kamu bro, okay.

Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular