Terbongkar, Kepala Mekanik Akui Enggak Diberi Tahu Sudah Dipecat Maverick Vinales

MOTOR Plus-online.com - Situasi di box pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, tengah menegang dalam beberapa minggu terakhir.

Hal ini tak lepas dari kabar hubungan yang memburuk antara Maverick Vinales dengan sang kepala tim mekanik, Ramon Forcada.

Bahkan Maverick Vinales sudah menemukan sosok pengganti Ramon Forcada untuk mengarungi MotoGP musim depan, yakni Esteban Garcia.

Mengenai penggantian posisi tersebut, Ramon Forcada mengaku dirinya tidak diberi tahu oleh Maverick Vinales.

(BACA JUGA: Jelang MotoGP Ceko Kubu Ducati Makin Panas, Jorge Lorenzo Kembali Serang Andrea Doviziso)

"Yamaha mengatakan kepada saya bahwa kerja sama (dengan Vinales) tidak akan dilanjutkan, tetapi pebalap tidak mengatakan sepatah kata pun kepada saya," kata Ramon Forcada dikutip dari Movistar.

Ramon Forcada mengatakan bahwa dia sebenarnya masih ingin bertahan di Yamaha pada musim depan.

Mantan kepala tim mekanik Jorge Lorenzo itu menyebut bisa saja dirinya ditempatkan di tim satelit Yamaha, SIC Racing.

"Yamaha mengatakan kepada saya pada beberapa hari yang lalu bahwa perpisahan itu mungkin saja terjadi dan kami sedang mencari solusi," ujar Forcada lagi.

(BACA JUGA: Go-Jek Resmi Ekspansi ke Vietnam Jadi Goviet, Nadiem Makarim Pamer Video Konvoi Bareng Driver)

"Belum ada yang diputuskan, tapi saya pasti akan tetap bersama Yamaha. Mungkin di tim satelit baru, tapi kami belum tahu karena ini adalah tim baru," lanjutnya.

Pada musim ini, performa Vinales memang dapat dikatakan tidak konsisten dan berbanding terbalik dengan rekan satu timnya, Valentino Rossi.

Tak jarang Vinales mengeluhkan kepada tim dan mengatakan bahwa tidak ada solusi dari permasalahan yang dihadapinya.

Alasan itulah yang dianggap sebagai penyebab dicopotnya Forcada sebagai kepala tim mekanik Vinales mulai musim depan.

(BACA JUGA: Warm-up MotoGP Ceko: Duet Ducati Tercepat, Hafidz Syahrin Bikin Kejutan Pecundangi Valentino Rossi)

Namun Ramon Forcada membela diri, dirinya tidak mengetahui secara jelas apa masalahnya.

"Saya tidak tahu.

Saya tidak tahu apa yang terjadi.

Kita harus bertanya kepadanya (Vinales). Dia tidak mengatakan sepatah kata pun, dia tidak mengeluh dan menunjukkan ada gestur buruk," tutur Forcada.

(BACA JUGA: Semakin Ketat, MotoGP Tambah Lagi Seri Balap Musim Depan, Indonesia dan 2 Negara Lain Masuk Daftar Tunggu)

Yang terbaru, Vinales mendapatkan hasil kurang memuaskan saat sesi kualifikasi MotoGP Rep. Ceska 2018, Sabtu (4/8/2018).

Mantan pebalap Suzuki itu harus puas berada di posisi ke-12, berbanding terbalik dengan Valentino Rossi yang akan memulai balapan dari grid nomor dua.

Bahkan selepas sesi kualifikasi Vinales sempat melakukan pembicaraan dengan Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, selama 20 menit.

Dengan sepuluh seri balap tersisa, Ramon Forcada tetap akan melakukan pekerjaan secara profesional.

(BACA JUGA: Bahaya Pakai Peninggi Sokbreker, Niat Gaya Malah Celaka)

"Kami melakukan pekerjaan yang sama seperti sebelumya, metodenya sama seperti sebelumnya, tidak masalah bagi saya," ujar Forcada.

"Saya akan mencoba untuk menang dengan motor ini dan bersamanya sampai balapan terakhir.

Saya akan melakukan pekerjaan saya seperti biasa, tidak akan mengubah apapun," lanjutnya.

Menurut rumor yang beredar, Forcada bisa saja menjalani tugas terakhirnya saat MotoGP Rep. Ceska 2018.

Mengenai masa depannya, Ramon Forcada dipastikan tidak akan kembali bereuni dengan Jorge Lorenzo di Honda.