MOTOR Plus-online.com - Zaman now motor semakin banyak disematkan fitur canggih berbasis elektronik.
Salah satunya, Honda Forza yang datang dengan fitur Honda Selectable Torque Control (HSTC).
Apaan lagi tuh? Apa fungsi dan bagaimana cara kerjanya?
Fitur ini sebelumnya telah diterapkan di beberapa moge Honda.
Diantaranya Honda CRF1000L Africa Twin, Honda Gold Wing, dan CBR1000RR.
(BACA JUGA: Rossi Coba Fairing Baru di Tes MotoGP Ceko, Wingletnya Panjang ke Bawah!)
Lantas bagaimana cara kerja HSTC di Honda Forza?
"Sesuai dengan namanya Honda Selectable Torque Control (HSTC), akan membatasi torsi motor jika mendeteksi adanya perbedaan kecepatan putaran ban depan dengan ban belakang," buka Hiroshi Yamada, Project Planner Honda Forza di ICE BSD, Tangerang Selatan.
Kondisi seperti ini kita temukan ketika kondisi jalan basah, cara kerjanya seperti traction control ya.
"Sehingga berfungsi menghindari ban selip atau memutar saat hujan atau jalan licin," tambahnya.
Peran HSTC enggak lepas dari peran Electronic Control Unit (ECU).
(BACA JUGA: Selesai Jajal Setting Elektronik Baru di Tes MotoGP Ceko, Bos Yamaha Malah Komentar Begini)
"Jika ban depan dan ban belakang mendeteksi adanya perbedaan putaran, ECU akan membatasi asupan bensin ke ruang bakar," ujar Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor kepada GridOto.com.
"Sehingga torsi akan terkontrol atau dibatasi jadinya menghindari ban selip akibat jalan licin," tambahnya.
Untuk mengaktifkan HSTC ternyata enggak begitu sulit.
"Cukup tekan tombol di setang sebelah kiri, bisa dinyalakan dan dimatikan di saat berjalan, tapi kami menyarankan untuk berhenti terlebih dahulu," pungkas Endro.
(BACA JUGA: Honda Super Cub C125 Nongol, Andre Taulany Langsung Transfer Uang ke Sales, Beli yang Warna Merah )
Honda Forza dijual PT Astra Honda Motor (AHM) secara impor alias completely build-up (CBU).
AHM membanderol Honda Forza di angka tertinggi, Rp 70 jutaan.
Penulis | : | Mohammad Nurul Hidayah |
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR