MOTOR Plus-online.com - Kepala proyek pengembangan Yamaha, Kouji Tsuya, menegaskan bahwa keluhan salah satu pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, perihal peranti elektronik tidak akan terwujud, setidaknya dalam waktu dekat.
MotoGP sudah memperkenalkan penggunaan peranti elektronik dengan sistem kendali Inertial Measurement Unit (IMU).
Sebelumnya, Valentino Rossi mengungkapkan bahwa da menginginkan peranti elektronik dengan spesifikasi yang bagus.
Menurut pebalap Italia berjulukan The Doctor itu, hal tersebut akan berguna untuk meningkatkan performa motor Yamaha M1.
(BACA JUGA: Lebih Memilih Jadi Pembalap MotoGP, Ternyata Danilo Petrucci Pernah Sia-siakan Kesempatan Jadi Polisi)
Namun, sepertinya permintaan Rossi ini sulit terwujud dalam waktu dekat.
Kouji Tsuya selaku kepala proyek pengembangan Yamaha mengatakan bahwa tidak akan ada peranti elektronik dengan spesifikasi khusus untuk para pebalapnya.
"Situasi akan sama untuk semua orang (pebalap) dan kami tidak berharap spesifikasi khusus IMU bisa membantu situasi peranti elektronik," kata Tsuya yang dilansir dari Motorsport.
Kouji Tsuya bahkan meyakini perangkatnya saat ini sudah bagus.
(BACA JUGA: Pukuli Pejalan Kaki dan Resmi Dipecat Grab, Oknum Driver Sempat Curhat Begini di Komunitas Grab Indonesia)
"IMU kami saat ini lebih bagus daripada IMU terpadu tahun depan," tutur Tsuya.
"Mungkin minimal kami bisa mempertahankan performa saat ini, tetapi kami tidak berpikir bahwa cara itu bisa membantu kami (pada permasalahan peranti elektronik)," ucap dia menambahkan.
Saat ini, Valentino Rossi dan tim Movistar Yamaha sedang bersiap untuk menjalani seri balapan MotoGP Austria 2018 yang akan digelar di Red Bull Ring pada 10-12 Agustus mendatang.
Source | : | bolasport.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR