Tegang, Video Pemotor Ngamuk Lempar Motor dan Banting Helm Enggak Terima Ditilang Polisi Karena Lewat Trotoar

Ahmad Ridho - Minggu, 12 Agustus 2018 | 10:35 WIB
IG @gojek24jam.
Pemotor ngamuk saat akan ditilang polisi karena melintas di trotoar.

MOTOR Plus-online.com - Pasca insiden pemukulan oknum driver ojol kepada pejalan kaki di Jatiwaringin, Jaktim, polisi mengambil tindakan tegas.

Pemotor yang terciduk lewat trotoar langsung ditangkap dan ditilang.

Siapapun tahu kalau trotoar merupakan akses untuk pejalan kaki.

Tapi dengan alasan macet, pemotor masih bandel melintas di trotoar.

(BACA JUGA: Valentino Rossi: Balap Semakin Sulit, Saya Butuh Ini Untuk Podium Juara di MotoGP Austria)

Alhasil, keributan pemotor dan pejalan kaki beberapa kali terjadi.

Ada video unik yang diunggah akun Instagram @gojek24jam.

Seorang pemotor ngamuk dan memaki polisi.

Enggak berhenti disitu, pemotor langsung melempar motor dan membanting helmnya ke trotoar.

(BACA JUGA: Situasi Memanas... Setahun Puasa Kemenangan di MotoGP, Rossi: Yamaha Terlalu Pelit!)

Si pemotor nampak enggak terima ditilang polisi saat melintas di trotoar.

Polisi berusaha menjelaskan kesalahan si pemotor, tapi lelaki itu malah mengamuk.

Sambil marah-marah, pemotor langsung meninggalkan motor dan helmnya.

Sementara polisi enggak terpengaruh dan tetap menilang si pemotor bandel itu.

(BACA JUGA: Mencekam, Video Detik-detik Pengeroyokan Driver Ojol oleh Karyawan Ayam Geprek Bensu, Pengunjung Histeris)

Pengunggah video enggak menjelaskan lokasi dan kapan kejadian tersebut berlangsung.

Namun demikian, tertib berkendara dan saling menghormati pejalan kaki adalah hal positif.

Simak videonya berikut ini:

 

A post shared by GOJEK 24 Jam (@gojek24jam) on

 

Source : Instagram
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular