Carlo Pernat: Masalah yang Membelit Tim Yamaha Masih Akan Berlanjut Musim Depan

Ahmad Ridho - Rabu, 15 Agustus 2018 | 17:37 WIB
Twitter/YamahaMotoGP
Motor Maverick Vinales sedang dipersiapkan

MOTOR Plus-online.com - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, menyebut krisis yang dialami Yamaha masih akan terus berlanjut.

Pabrikan asal Iwata itu sudah mengalami puasa kemenangan dalam 21 seri balap terakhir.

Ini adalah periode terburuk yang dialami Yamaha sejak tahun 1998.

Menurut mantan manajer Marco Simoncelli itu, Yamaha belum mampu menemukan pengganti sosok Masao Furusawa.

(BACA JUGA: Kesal dan Sebut Motornya Seperti Kotoran, Pembalap MotoGP Ini Akhirnya Minta Maaf)

"Di Yamaha, fase Masao Furusawa berakhir dan yang baru telah dimulai, namun ada kekurangan kecerdikan di antara para insinyur," kata Carlo Pernat dikutip dari GPOne.

Masao Furusawa merupakan aktor di balik kebangkitan Yamaha pada musim 2004 bersama Valentino Rossi.

gpone.com
Pengamat MotoGP, Carlo Pernat

Berkat tangan dingin Furusawa, Yamaha M1 mampu berubah menjadi motor yang kompetitif.

Rossi yang saat itu baru bergabung dengan tim Yamaha dapat langsung meraih gelar juara MotoGP.

(BACA JUGA: Brutal! Debt Collector Lagi-lagi Berulah, Pukul dan Tusuk Polisi Pakai Pecahan Botol Kaca di Bekasi)

Masao Furusawa kini sudah tidak lagi berada di garasi Yamaha sejak pensiun dari dunia balap pada 2010.

Posisi Furusawa digantikan oleh Kouji Tsuya yang menjadi pemimpin dalam pengembangan motor Yamaha M1.

Meski saat ini Yamaha mulai bergerak untuk memperbaiki kekurangan mereka, Pernat menyebut krisis Yamaha masih berlangsung pada musim depan.

"Ini akan menjadi masalah besar, karena krisis akan terus berlanjut hingga tahun depan dan kesenjangan terus meningkat," ujar Pernat lagi.

(BACA JUGA: Terungkap! Ternyata, Masao Furusawa Pensiun Dampak Valentino Rossi Cabut Dari Yamaha)

"Rossi dapat bisa tampil bagus di trek tertentu, seperti di Malaysia atau Australia, tetapi untuk trek lain situasinya rumit, mengingat Vinales benar-benar hancur pada musim ini," lanjutnya.

Sementara itu, Rossi dan Vinales sudah menyumbangkan 8 podium dari 11 seri balap yang sudah berlangsung meskipun belum mampu memenangkan balapan.

Source : bolasport.com
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular