MOTOR Plus-online.com - Awas, pemotor wajib waspada karena belakangan banyak beredar laher palsu.
Kalau zaman dulu laher palsu sumbernya dari limbah.
Laher-laher bekas kemudian dicuci dan dikemas lagi.
Namun kini laher palsu itu seperti sengaja diproduksi atau didaur ulang dengan perlakuan lebih baik.
(BACA JUGA: Balap MotoGP Inggris Batal Digelar, Race Director Akhirnya Komentar Mengejutkan Soal Penyebabnya)
Misalnya kode laher seperti dicap kembali.
Namun tetap saja bisa dikenali.
Seperti yang diungkapkan Chandra Sopadi dari Bengkel bubut Master Tjendana Bandung.
Di bengkel bubut memang kerap gonta-ganti laher konsumen.
(BACA JUGA: Bikin SIM Baru Makin Sulit, Ada Tambahan Teknologi Baru yang Enggak Bisa Dibohongi)
Menurut Chandra, adapun ciri laher palsu yaitu:
1. Tulisan merek atau kode di body laher pakai sistem sablon.
Sehingga mudah mengelupas. Kalau yang asli dicap dengan sistem ketok atau laser.
Sehingga digosok tidak mudah luntur. Yang asli embosan masuk ke dalam permukaan.
(BACA JUGA: Ternyata Balap MotoGP Juga Pernah Batal Digelar, Saat Itu Valentino Rossi Masih Berusia Setahun)
2. Laher paslu permukaannya kasar atau tidak halus.
Ini bisa jadi karena kurang finishing .
Yang penting asal jadi.
3. Ukuran diameter dalam laher tidak sesuai aslinya.
Ini bisa longgar atau seret.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR