Cari Bengkel Spesialis Suzuki Satria F150? Melipir Ke Sini Aja Bor

Fadhliansyah - Sabtu, 01 September 2018 | 16:41
Rully Motor Sport, bengkel spesialis Satria F di bilangan Pondok Bambu, Jakarta Timur
Rizky
Rully Motor Sport, bengkel spesialis Satria F di bilangan Pondok Bambu, Jakarta Timur

MOTOR Plus-online.com - Selain bengkel resmi, bengkel spesialis juga bisa jadi rujukan buat merawat motor kesayangan.Buat pemilik Suzuki Satria F150, bawa aja motor kamu ke Rully Motor Sport (RMS), yang merupakan bengkel spesialis Satria F150 di daerah Cipinang Muara, Jakarta Timur.RMS menyediakan berbagai macam servis dan bisa mengatasi masalah pada Satria F150."Perawatannya seperti servis ringan dan berat, upgrade mesin seperti bore up dan stroke up juga bisa," kata Rulianto, pemilik bengkel RMS.

(BACA JUGA:Jangan Mau Rugi, Cepat Blokir Motor yang Sudah Dijual)Ruli, sapaan akrab Rulianto, pun berkisah tentang bagaimana ia mendirikan RMS.“RMS ini saya dirikan tahun 2012, setelah sempat menjadi mekanik Suzuki selama 10 tahun dan urus bengkel moge selama setahun,” bilang Ruli.Setelah lulus sekolah, pria asal Solo, Jawa Tengah itu langsung mengikuti diklat Suzuki yang ada di kotanya selama setahun.

Rulianto, pemilik RMS
Rulianto, pemilik RMS
Usai diklat, ia langsung ditempatkan di diler Suzuki yang ada di Jakarta.

(BACA JUGA:Jangan Sampai STNK Hangus, Biaya Menghidupkannya Lagi Angkanya Bikin Melongo!)“Bolak-balik aja di diler Suzuki Saharjo dan Sunter selama 10 tahun, dari tahun 2000 sampai 2010 sebagai mekanik,” kata Ruli.Bosan menjadi karyawan, Ruli pun memutuskan untuk ‘cabut’, bikin bengkel bersama temannya.

“Tahun 2011, bersama teman, saya buka bengkel yang urus moge lama. Saya bagian servis, teman saya bagian sparepart,” kenang Ruli.Di tengah kesibukannya sebagai montir bengkel moge, Ruli mendapat ide untuk buka bengkel sendiri.

(BACA JUGA:Wah Diam-diam Honda Kasih Penyegaran Warna Sonic 150R Bro)“Waktu saya banyak terbuang ketika harus cari sparepart moge. Pernah saya cari sebuah sparepart di Kebon Jeruk dari jam 7 pagi sampai 5 sore, enggak ketemu barangnya,” kata Ruli.“Ketika itu saya berpikir, kenapa enggak buka bengkel umum saja. Sparepart dan lain-lainnya akan lebih mudah,” lanjut dia.Berangkat dari pikiran itu, Ruli akhirnya mendirikan RMS sekitar tahun 2012.“Kalau sekarang dikenal sebagai spesialisnya Satria F, sebetulnya awalnya enggak gitu,” kata Ruli.

(BACA JUGA:Ford Rilis Skutik Imut Dan Lucu Nih, Namanya Pun Seperti Nama Jawa)“Awalnya bengkel umum saja. Namun, karena ketika di Suzuki banyak pelanggan yang pakai Satria F, mereka pun tanya banyak ke saya ketika saya sudah dirikan RMS,” lanjut dia.“Kayaknya mereka puas dengan pelayanan RMS. Tersebar deh dari mulut ke mulut per orangan, hingga komunitas,” sambungnya.Kisah Ruli itu memang layak dipercayai.Pasalnya, ketika dikunjungi ke bengkelnya yang sedang libur, masih ada saja pelanggan yang datang minta disetel motornya barang sedikit.

(BACA JUGA:Hot Info! Ganjil Genap Diperpanjang Hingga Pelaksanaan Asian Para Games)Selain itu, di dalam bengkel juga terpampang berbagai piala hasil memenangi kontes.“Oh, itu habis menang road race di sentul. Kebanyakan, pakai Satria F oprekan sini (RMS). Motor lainnya, ada Jupiter Z kemarin juga menang,” jawab Ruli saat ditanyai mengenai piala-piala tersebut.

Deretan piala yang dimenangkan Satria F oprekan RMS
(Rizky)
Deretan piala yang dimenangkan Satria F oprekan RMS
Soal pelayanan, Ruli dan mekaniknya yang berjumlah 3 orang juga tak ragu untuk datang ke rumah langganan yang Satria F-nya sudah enggak bisa jalan.“Kemarin pernah jemput motor pelanggan di Tangerang, dibawa ke sini pakai mobil,” kata dia.

(BACA JUGA:Instruktur Balap Hobi Modifikasi, Bikin Kawasaki W800 Tembus 80 DK!)“Ya, tapi itu situasional aja. Kalau urgent banget, baru kami jemput. Soalnya, takut yang di sini enggak kepegang,” lanjut Ruli.Rata-rata, aku Ruli, saat weekend RMS mampu tangani sampai 15 motor sehari di luar servis besar.Soal tarif dan harga sparepart, kamu enggak usah khawatir, soalnya RMS pasang tarif standar aja, kok.Jasa servis berkisar Rp 45 ribu – Rp 150 ribuan.

Editor : ARSN


TERPOPULER