Selain upaya preventif, dia menegaskan kepolisian juga melakukan upaya refresif, dan jika perlu tembak ditempat para pelaku jika dibutuhkan.
(BACA JUGA: Mahasiswi Korban Begal di Bandung Meninggal, Polisi Langsung Buru Pelaku Hidup Atau Mati)
"Terakhir upaya represif penegakan hukum pencarian pelaku dan akan menindak tegas para pelaku yg melakukan pembegalan, curanmor dan lain sebagainya. Jika perlu kita akan sesuaikan dengan situasi dan kondisi dilapangan dan kejahatannya," tegasnya.
Begal akhir-akhir ini menjadi momok bagi masyarakat di beberapa kota, termasuk di Kota Tasikmalaya.
Beberapa waktu lalu, Polresta Tasikmalaya berhasil mengungkap dan membekuk 8 orang komplotan begal yang meresahkan warga.
Namun terdapat dua orang lagi yang masih buron hingga kini, diakui Febry saat ini keduanya masih dalam pengejaran polisi.
"Masih kami kejar pelaku begal, anggota masih di Bandung dan berkoordinasi dengan Polres dan Polda juga," katanya.
Kapolres Tasikmalaya Kota tetap mengimbau masyarakat untuk waspada dan selalu berhati-hati terlebih saat melakukan kegiatan pada malam hari.
"Kalau melintas di tempat sepi bisa menunggu pengendara lainnya utk bersama-sama melintas. Masyarakat Tidak perlu takut. Polisi akan berupaya terus lakukan patroli baik pengamanan berseragam maupun tidak berseragam di lokasi-lokasi rawan," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Ini yang Dilakukan Polres Tasikmalaya Kota untuk Antisipasi Begal
KOMENTAR