MOTOR Plus-online.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengajak untuk mengurangi 5% dari kecepatan kendaraan saat di jalan raya.
Karena dengan mengurangi kecepatan di jalan raya, kita dapat mengurangi kurang lebih 30% kecelakaan lalu lintas.
Itu yang tadi dikatakan Budi saat Dialog Nasional Pekan Keselamatan Jalan Tahun 2018, yang berlokasi di Gedung Sultan Suriansyah, Banjarmasin.
"Dengan mengurangi kecepatan rata-rata, kita dapat mengurangi angka kecelakaan sebesar 30%," kata Budi Karya.
(BACA JUGA:Akibat Parkir Motor Kelamaan, Pemilik Yamaha Byson Disuruh Bayar Rp 2,7 Juta)
"Jadi jika berkendara baiknya kecepatan 30 sampai 50 km/jam, kalau 80 km/jam itu bahaya," sambungnya.
Menurut fakta kecelakaan lalu lintas dunia, mayoritas korban kecelakaan yaitu kelompok usia produktif dan potensial.
"Berdasarkan data pertahunnya ada 1,25 juta orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas dan mayoritas korban berusia 15-29 tahun dan paling banyak adalah pada rentang pendidikan SMA," terang Menhub.
Berdasarkan data kecelakaan pada tahun 2017 korban meninggal dunia mencapai 39.300 jiwa atau 3-4 orang meninggal dunia setiap jam.
(BACA JUGA:Akhirnya Terbongkar, Ini Alasan Bengkel Resmi Ogah Melayani Motor yang Sudah Stop Produksi)
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR