MOTOR Plus-online.com - Peristiwa yang terjadi antara Rossi dan Marquez tersebut turut memancing komentar Jorge Lorenzo yang pada saat itu ikut hadir dalam konferensi pers.
Lorenzo menyebut jika kedua belah pihak sama bersalahnya dalam perselisihan tersebut.
Pembalap asal Spanyol ini menilai jika Rossi kekanak-kanakan, sedangkan Marquez masih terpengaruh dengan perselisihan tersebut.
Moment mengejutkan antara Marc Marquez dan Valentino Rossi terjadi saat konferensi pers sebelum MotoGP San Marino, (6/9/18).
(BACA JUGA: Valentino Rossi Sumringah Bisa Tembus 10 Besar, Padahal Sempat Tercecer)
Saat duduk berdampingan, Marc Marquez mengajukan permintaan maaf dengan mengulurkan tangannya ke Valentino Rossi.
Tapi bukannya dibalas dengan baik, justru Rossi mengacuhkan uluran tangan Marquez sembari tetap menyilangkan lengannya, tersenyum, dan menggelengkan kepalanya.
"Kami tak perlu bersalaman. Kami baik-baik saja. Kami tak memiliki masalah apapun," tutur Valentino Rossi ke awak media.
Komentar Jorge Lorenzo tersebut tentu saja langsung mendapat tanggapan dari seorang netizen di media sosial twitter.
(BACA JUGA: Wah, Ada Apa Nih? Sampai Bos Dorna Ultimatum Semua Tim MotoGP)
Akun @alexRamon01 menuding jika Lorenzo lupa ingatan lantaran pemilik nomor balap 99 itu juga pernah menolak uluran jabat tangan dari Marquez.
"Jadi seperti itu Lorenzo? Anda bisa mengatakan Anda tahu apa yang Anda bicarakan," tulis @alexramon01 dengan menyertakan momen saat Lorenzo menolak usaha jabat tangan Marquez.
Mendapat komentar tersebut, Jorge Lorenzo langsung membalas cuitan itu dengan maksud mengklarifikasi.
"Tidak. Maksud saya ini: GP Le Mans 2013, tepat setelah seri Jerez," cuit Lorenzo sembari mencantumkan momen saat dirinya menerima jabat tangan Marquez.
Más o menos así @lorenzo99 ?. Se nota que sabes de lo que hablas. Deja de treparte de los grandes. pic.twitter.com/K9IiQjS9BN
— Alex Ramón (@alexRamon01) September 6, 2018
KOMENTAR