MOTOR Plus-online.com - Minggu lalu, FIM Grand Prix Comittee (GPC) sempat mengadakan rapat khusus di sirkuit Misano minggu lalu, dan mengeluarkan beberapa regulasi baru.
Ada tiga buah regulasi yang diubah, yaitu prosedur start saat wet race, penalti grid, dan soal penggantian mesin dan pembalap.
Beberapa perubahan ini langsung berlaku saat MotoGP Aragon, weekend ini.
Ini dia penjelasan lebih lanjut soal perubahan regulasi yang sudah disepakati sebelumnya.
(BACA JUGA:Setelah Ditelusuri, Ternyata Ahok dan Bripda Puput Jago Naik Motor)
1. Prosedur start saat wet race
Ubahan regulasi ini tentunya juga berhubungan dengan gagalnya GP Inggris beberapa waktu lalu kemarin karena hujan.
Sebelumnya sudah ada aturan bahwa tidak akan ada pembatalan serupa lagi, balapan akan tetap diadakan walaupun diundur jamnya atau bahkan diadakan di hari Senin.
Jadi jika balapan tetap dilaksanakan dalam kondisi basah, regulasi berikut jadi pegangan baru.
Ketika balapan dimulai dan kondisi cuaca di lintasan basah akibat guyuran hujan, pembalap bisa melakukan dua putaran awal atau sighting lap.
(BACA JUGA:Beneran Nih, Penggunaan Semir di Ban Motor Bisa Merusak Ban Dan Membahayakan Pengendara?)
Tapi karena cukup sulit bagi pembalap untuk kembali mengisi bahan bakar hingga penuh, durasi balapan akan dikurangi satu lap.
2. Penalti grid
Penalti pengurangan posisi biasanya diberitahukan melalui sebuah board di garis finis selama lima lap.
Ke depannya, notifikasi itu akan dipersingkat menjadi tiga lap saja.
Itu karena ada potensi perubahan posisi para pembalap jika notifikasi itu ditunjukkan terlalu lama.
(BACA JUGA:Malas Bersihkan Sistem Injeksi? Jangan Kaget Ya Kalau Motor Tiba-tiba Mogok)
Jadinya jika terlalu lama berpotensi merugikan pembalap.
3. Penggantian mesin dan pembalap
Berdasarkan regulasi alokasi mesin yang berlaku saat ini, beberapa tim bisa memanipulasi dengan menukar mesin di antara pembalap satu tim, dengan pembalap pengganti, atau tim satelit.
Mulai akhir pekan ini, hal itu tidak bisa lagi dilakukan.
Selain itu, pembalap pengganti tidak boleh juga dari pembalap yang terikat kontrak dengan tim yang berlaga di ajang MotoGP, kecuali atas persetujuan komite.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR