MOTOR Plus-online.com - Salah satu sensor yang ada di motor injeksi produksi massal, bisa bikin mesin mati kalau kondisi motor miring.
Yap, ini adalah sensor penunjang keselamatan kalau sampai motor terjatuh.
Sensor ini disematkan agar mesin motor enggak meraung dan dapat mencegah kalau throttle gas tidak sengaja terpelintir saat motor terjatuh.
Sebutan untuk sensor ini berbeda-beda tiap pabrikan, kalau Honda diberi nama Bang Angle Sensor (BAS).
(BACA JUGA:Makin Ketat, Mulai 1 Oktober Pemilik Motor Harus Cantumkan Nomor Telpon dan Alamat Email di BPKB)
Sedang Yamaha kasih julukan Lean Angel Sensor (LAS), dan di Suzuki manggilnya Tip Over Sensor (TOS).
“Semua motor sport Yamaha sudah pakai sensor itu, kecuali matik,” bilang Slamet Kasianom, Instruktur Yamaha Technical Academy PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Cara kerja Lean Angle Sensor, yakni memutus arus yang terhubung ke fuel pump ketika sensor membaca kemiringan motor mencapai derajat tertentu.
“Rata-rata sih pada kemiringan 65° ke atas. Kecuali R25, pakai 55°,” lanjutnya.
(BACA JUGA:Miris! Pengendara Ojol Wanita Dikeroyok Ojek Pangkalan Saat Jemput Penumpang di Stasiun Manggarai)
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR