MOTOR Plus-online.com - Bikers asal Indonesia, Gunadi punya misi berat mencapai Himalaya menggunakan motornya.
Gunadi memulai perjalanan pada Minggu (26/8) dari Jakarta dan pada Kamis (20/9) dia dilaporkan sudah ada di Bihar, India.
Nah, ternyata sebelum Gunadi tiba di daerah tersebut ada cerita menarik di belakangnya.
Di hari Rabu (19/9) malam perjalanan Gunadi sempat terhambat karena jembatan putus di Sungai Ganges yang melintasi daerah Katria.
(BACA JUGA: Valentino Rossi, Bos Dorna Lalu Sekarang Jorge Lorenzo Juga Dukung Romano Fenati)
Oleh kontraktor yang mengurus jembatan tersebut, Gunadi dan motor Viar Vortex 250-nya sempat tidak diizinkan lewat karena jembatan masih diperbaiki.
Sebenarnya ada pilihan jalur lainnya, tapi Gunadi harus menempuh jarak sejauh 550 kilometer dan itu pun harus putar balik.
Karena sadar jaraknya terlalu jauh kalau harus putar balik Gunadi akhirnya coba cari jalan keluar.
Caranya adalah melobi kontraktor tersebut dengan menyebut dirinya berasal dari Indonesia.
(BACA JUGA: Kelistrikan Yamaha Xabre Bermasalah? Bisa Pakai Kiprok NMAX, Lebih Murah dan Tahan Lama)
Selain itu, Gunadi juga menjelaskan bahwa para pemimpin India punya hubungan yang baik dengan pemimpin Indonesia, dari zaman Presiden Pertama Soekarno hingga Presiden Joko Widodo.
Dan ternyata usahanya berhasil sob.
"Kami melakukan diplomasi lunak kepada kontraktor.
Diplomasinya adalah dengan mengatakan bahwa "Indonesia-India are brotherhood from the President Soekarno and Nehru till President Joko Widodo and the President India now".
(BACA JUGA: Valentino Rossi: Yamaha Enggak Serius Bikin Mesin V4)
"Dengan memohon baik-baik, akhirnya motor Indonesia diperkenankan lewat.
Alhamdulillah," kata Gunadi melalui keterangan tertulisnya melalui Kompas.com, Kamis malam.
Menurut Gunadi, rute yang dilaluinya ini bisa menghemat jarak tempuh hingga 500 kilometer.
Dengan melewati rute ini, maka perjalanan menuju New Delhi tidak harus melewati wilayah Nepal.
(BACA JUGA: Wah Ada Apa Nih? Selain Bos Dorna, Valentino Rossi Juga Membela Romano Fenati)
Karena itu ia mengucapkan terima kasih pada kontraktor jembatan yang akhirnya mengizinkannya lewat.
Gunadi memulai perjalanan dari Jakarta pada 26 Agustus silam.
Selama hampir empat pekan, Gunadi telah melintasi Sumatera, Malaysia, Thailand, Myanmar, sebelum akhirnya masuk ke India.
Pada awalnya, Gunadi dijadwalkan tiba di Himalaya pada peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober mendatang.
(BACA JUGA: Video Pembalap Road Race Kecelakaan Masuk Ke Got, Ngeri Banget!)
Namun belakangan, Gunadi menyebut ada kemungkinan besar dirinya akan tiba lebih cepat.
Artikel serupa telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nama Soekarno dan Jokowi Ampuh untuk Lewati Jembatan Rusak di India"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR