MOTOR Plus-online.com - Di kawasan SPBU Jalan Setia Budi, Kota Medan, geng motor kembali berulah dengan menyerang warga pada hari minggu (23/9) dini hari.
Lima orang pun menjadi korban akibat serangan geng motor tersebut.
Selain itu, geng motor yang bersenjatakan kayu serta senjata tajam tersebut juga merampas dua motor warga.
Aksi penyerangan berawal ketika geng motor yang berisi lebih dari 20 kendaraan yang melintas di Jalan Dr Mansyur ke Jalan Setia Budi.
(BACA JUGA:Jatuh dan Terseret Motor di FP3 MotoGP Aragon, Posisi Valentino Rossi Terjun Bebas dan Harus Ikut Q1)
Warga yang melihat aksi brutal ini pun langsung mengusir dan mencoba mengejar beberapa anggota geng motor.
Rata-rata anggota geng motor tersebut tampak masih berusia belasan tahun.
Akbar (22) warga Jalan Mistar yang turut menjadi korban geng motor tersebut selain mengalami luka, juga kehilangan sepeda motor Mio J dengan nomor polisi BK 6365 ACU.
"Aku tadi lagi isi bensin, pas selesai tiba-tiba saja geng motor tersebut menyerang menggunakan kayu dan kelewang," ucapnya.
(BACA JUGA:Jangan Sampai Kelewat, Ini Link Live Streaming MotoGP Aragon 2018: Menanti Keajaiban Valentino Rossi)
Akbar sempat terjatuh, ia berusaha kabur namun sepeda motornya sulit dinyalakan kembali.
Karena tidak mau menjadi korban pengeroyokan, ia pun langsung lari meninggalkan motornya.
"Sempat jatuh dan dilindas orang itu kaki ku. Langsung lari aku ke operator SPBU minta pertolongan. Kalau tidak ditolong mereka, sudah habis aku dibuat orang itu," ucapnya sambil menahan rasa sakit di kakinya.
Masih di tempat yang sama, Acun (23) warga Jalan Skip juga menjadi korban penganiayaan.
(BACA JUGA:Salut, Abang Ojol Ini Tempuh Ratusan Kilometer tapi Bukan Mengantar Penumpang)
Saat kejadian, ia sedang menunggu Akbar mengisi minyak dan para gerombolan itu langsung menyerangnya.
"Kami sama Akbar tadi, baru makan Mie Aceh di Pasar II Setia Budi dan mau pulang isi minyak dulu. Tiba-tiba saja mereka menyerang kami sambil teriak PXD," ucapnya.
Akibat penyerangan tersebut, ia juga mengalami luka di bagian punggung, kepala dan tangan.
"Selain motor Akbar ada juga tadi katanya yang motornya juga dirampas, cuman nggak kenal aku bang. Ada juga tadi anak-anak yang luka kepalanya," ucapnya saat membuat laporan di Mapolsek Sunggal.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Geng Motor Serang dan Rampas Sepeda Motor Korbannya Sambil Teriak 'PXD'
| Penulis | : | Fadhliansyah |
| Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR