MOTOR Plus-online.com - Pada MotoGP Aragon pekan lalu, Jorge Lorenzo terjatuh dan membuatnya harus stop balapan.
Insiden kecelakaan yang cukup keras itu membuatnya mengalami patah jari kaki kanan.
Pembalap Ducati ini terancam batal balapan di MotoGP Thailand pada 5-7 Oktober mendatang.
Dirinya mempertimbangkan proses penyembuhan cedera kakinya, karena kecelakaan di Aragon pekan lalu.
(BACA JUGA: Tak Tersisa... Dealer Motor Kawasaki Palu Porak-poranda Usai Gempa Bumi, Puluhan Motor Rusak)
Lorenzo harus terjatuh di lap pertama pada kecelakaan parah di sana, dan mengalami cedera pada tulang metatarsal serta bagian ibu jari di kaki kanannya.
Pasca pemeriksaan kesehatan pada Kamis (27/9/2018), Lorenzo menyebut kondisi kakinya masih tetap bengkak dan meradang, Meski begitu, dirinya akan mencoba kemampuannya buat balapan di Thailand nanti.
Thailand sendiri, tahun ini masuk dalam kalendar MotoGP dan untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah MotoGP, di mana balapan bakal berlangsung di Chang International Circuit atau lebih dikenal dengan Sirkuit Buriram.
Meski menyebut akan mencobanya, mengutip dari Motorsport.com, Jumat (28/9/2018) Lorenzo juga menuturkan, dirinya tidak akan mengambil risiko, dengan memaksakan diri ikut balapan, jika terlalu terasa sakit.
(BACA JUGA: Berserakan Tak Bertuan, Motor dan Mobil Teronggok Rusak Pasca Gempa Palu, Warga Masih Ketakutan)
Berdasarkan pernyataan Lorenzo pasca-kecelakaan, dirinya menyalahkan Marc Marquez untuk insiden itu. Marquez dituding jadi penyebab menyebabkan dia jatuh, karena berupaya menyalip saat belokan pertama dengan cara yang agresif.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Lorenzo Terancam Gagal Balapan di GP Thailand",
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR