MOTOR Plus-online.com - MotoGP Thailand yang digelar Minggu (7/10/2018) kemarin dimenangkan oleh Marc Marquez.
Marquez yang tampil hebat akhirnya memenangkan laga setelah duel ketat dengan Andrea Dovizioso.
Dovi sendiri harus puas menjadi runner-up dan Maverick Vinales finis ke-3.
Tapi kemenangan Marquez di MotoGP Thailand menyisakan kontroversi.
(BACA JUGA: Sadis! Hanya Tuning Parts Ini Tenaga Motor Naik Drastis Hingga 1 Hingga 2 Dk)
Yap, dengan keberhasilan meraih podium di Thailand membuat dirinya semakin dekat sebagai juara dunia MotoGP 2018.
Lalu apa hubungannya dengan penyelenggara MotoGP Valencia yang merugi?
Pasti, otomatis dengan kemenangan yang sudah dikumpulkan perayaan kemenangan akan digelar di 1-2 seri lagi.
Itu artinya, saat MotoGP Valencia yang merupakan seri penutup akan sepi penonton.
(BACA JUGA: Waspada! Polisi Akan Kenakan Pasal Ini Buat Pemotor Yang Bawa Barang Bawaan Melebihi Kapasitas)
Karena dipastikan para pembalap hanya mencari aman dan mengokohkan posisinya di klasemen.
Ujung-ujungnya, penonton sedikit yang datang ke Valencia.
Tahun 2015 dan 2007, gelar juara dunia ditentukan di seri terakhir di Valencia dan lebih dari 115 ribu penonton hadir.
Tapi, musim ini dipastikan Marc Marquez bisa Juara Dunia MotoGP bukan di seri Valencia.
(BACA JUGA: Spesialis Seting ECU, Bikin Optimal Dengan Harga Pelajar Banget Nih Bor)
Menang di MotoGP Thailand, Marc Marquez menambah gap poin jadi 77 dengan Andrea Dovizioso.
Cukup jadi Juara di MotoGP Jepang dua minggu ke depan, Marc Marquez sudah memastikan Juara Dunia MotoGP 2018.
Berarti seri MotoGP Valencia tidak mempengaruhi poin Juara Dunia MotoGP.
Jika memang terjadi, penonton MotoGP Valencia akan berkurang minimal 10-20 persen dibanding kalau MotoGP Valencia jadi penentu seri Juara Dunia MotoGP.
| Penulis | : | Ahmad Ridho |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR