MOTOR Plus-online.com - Sebagian pemotor atau bikers masih menganggap jika pakai bensin yang beroktan tinggi, dapat membersihkan ruang bakar di motor yang berkompresi rendah.
Misalkan Yamaha NMAX dengan kompresi mesin 10,5:1 yang harusnya diisi bensin dengan oktan 92 diisi dengan bensin beroktan 95, bahkan 98.
Lantas apakah anggapan itu benar?
Menurut Tri Yuswidjajanto, peneliti asal Institut Teknologi Bandung (ITB), hal itu belebihan.
(BACA JUGA: Wah, Ada Paketan Blok Bore Up Buat Honda Vario 150 dan All New PCX, Kapasitas Mesin Melejit!)
"Sama sekali enggak ada efeknya malah hanya buang-buang uang," ujar pria yang akrab dipanggil Pak Yus melalui sambungan telepon.
Yus pun menghimbau agar bikers jangan tergiur oleh iklan bensin beroktan tinggi.
"Jangan tergiur sama iklannya, penggunaan bensin yang benar itu disesuaikan dengan kompresi motor," tambahnya.
Biar makin paham, berikut tabel bensin sesuai kompresi motor.
(BACA JUGA: Masih Berani Ngebut di Jalan Raya? Siap-siap di Penjara atau Didenda Jutaan Rupiah)
Jenis Bahan Bakar Nilai Oktan Kompresi Ideal
Premium 88 7 9:1
Pertalite
Shell Reguler
90 9,1 10:1
Pertamax
Shell Super
92 10,1 11:1
Total Performance 92
92 10,1 11:1
Shell V-Power
Total Performance 95
95 11,1 12:1
Pertamax Turbo 98 12,1 -12,5:1
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR